Tim Prabowo Yakin Desakan Amien Rais Mundur dari PAN karena Momen Pilpres

Kamis, 27 Desember 2018 | 11:05 WIB
Tim Prabowo Yakin Desakan Amien Rais Mundur dari PAN karena Momen Pilpres
Sekretaris Jenderal Partai Berkarya Priyo Budi Santoso. (Suara.com/Ria Rizki)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto - Sandiaga Uno apresiasi langkah PAN yang tidak mengindahkan permintaan lima pendiri PAN kepada Amien Rais untuk mundur dari jabatannya sebagai Ketua Dewan Kehornatan PAN. Permintaan itu hanya dinilai sebagai bentuk kepentingan politik tertentu dari kubu lawan saat Pilpres 2019.

Wakil Ketua BPN Prabowo - Sandiaga, Priyo Budi Santoso mengatakan bahwa apa yang dilakukan oleh lima pendiri PAN itu tampak jelas hanya bermaksud untuk memecah belah PAN. Meskipun berasal dari PAN yang notabene mendukung pasangan Prabowo - Sandiaga, namun Priyo menuding kalau tujuan untuk memecah belah tersebut dilakukan oleh barisan petahana.

"Kalau saya melihat ini lebih terkait ekspresi dan pertarungan pada Pilpres. Bahwa kemungkinan saja memang PAN ingin dibelah bambu oleh pihak-pihak yang mempunyai kekuasaan," kata Priyo di Kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Kamis (26/12/2018) malam.

Priyo sempat merasakan kelegaan karena sesaat setelah berita kelima pendiri PAN yang meminta Amien mundur, dirinya mendapat kabar langsung dari DPP PAN kalau permintaan itu tidak diindahkan.

Baca Juga: Bela Amien Rais, Dradjad ke Lima Pendir PAN: Apa Tak Boleh Dukung Prabowo?

Terlebih kata Priyo kelima pendiri PAN itu sudah tidak memilki kepentingan apapun di partai berlambang matahari tersebut. Karena itu Priyo pun memaklumi dengan adanya usaha dari kubu lawan untuk mengganggu PAN.

"Kami menilai manuver semacam ini di saat seperti ini kecele aja kemudian oleh diabaikan oleh PAN, saya kira akan jadi manuver yang kecele," pungkasnya.

Untuk diketahui, kelima pendiri PAN menuliskan surat terbuka yang ditujukan untuk Amien Rais. Isi surat tersebut ialah meminta Amien untuk mundur dari jabatannya.

Hal tersebut diminta para pendiri PAN tersebut lantaran menurutnya Amien telah bermanuver politik untuk pribadi dengan memanfaatkan keberadaan partai.

Bahkan kelima pendiri PAN itu beranggapan Amien tidak lagi menggunakan prinsip-prinsip partai yakni menjalankan dengan semangat reformasi. Hal tersebut dikarenakan kini Amien menggiring PAN untuk mendukung Capres - Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno yang dinilai mereka lekat dengan nuansa Orde Baru.

Baca Juga: Bela Amien Rais, Dradjad Wibowo Singgung Anak Pendiri PAN yang Nasrani

Kelima pendiri PAN tersebut ialah Abdillah Toha, Albert Hasibuan, Goenawan Mohammad, Toeti Heraty dan Zumrotin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI