Suara.com - Satu keluarga di RW 07 Kelurahan Sawangan Lama, Kecamatan Sawangan, Depok, Jawa Barat, menjadi korban bencana tsunami Selat Sunda. Ida Susanti hingga saat ini belum ditemukan setelah liburan ke Banten bersama suami Parwanto dan tiga anak mereka Inggrid (19), Yani (13), dan Nunu (7).
Isan, ayah Ida menerangkan mereka berangkat Sabtu (22/12) sore dan sampai di Anyer, Banten, sekira pukul 21.00 WIB. Tak lama anak dan cucunya menikmati udara pantai, tiba-tiba ombak menerjang cukup tinggi.
"Pas ada ombak katanya pada lari berhamburan, nyelamatin diri masing-masing," kata Isan di RSUD Depok, Jawa Barat, Minggu (23/12/2018).
Menurut Isan mereka baru pada keluar dari mobil, Saat ini mobil Ida ringsek parah. Isan mendapat kabar bahwa cucu dan mantunya selamat. Namun mereka mengalami luka parah.
Baca Juga: KM La Hila Tenggelam di Perairan Pulau Padar, Dua Wisatawan Hilang
"Sekarang lagi dirawat di RSUD di Sawangan, nggak jauh dari rumah," ujarnya.
Isan baru mendapatkan kabar peristiwa tersebut Sabtu (22/12) malam dari mantunya. Namun Ida saat itu tidak bisa ditelepon.
Menurut keterangan Isan, ketiga cucunya selamat setelah ditolong warga setempat dan dibawa ke mobil pick-up warna putih.
"Mantu saya lihat anaknya ada di mobil putih, langsung dikejar. Nah kalau anak saya si Ida sampai sekarang belum ketemu," katanya.
Menantunya, kata Isan, mengalami luka serius di bagian kepala. Sedangkan ketiga cucunya luka di bagian tangan dan kaki.
Baca Juga: Ular Tak Takut Garam, Ini Cara Ampuh Mengusirnya Menurut Panji Petualang
Isan berharap anaknya bisa ditemukan. Adapun ciri-ciri Ida yakni memiliki tubuh gemuk, usia 41 tahun, mengenakan jaket atau sweater warna merah dengan jilbab pink bermotif bunga.