Merasa Diselingkuhi, Pasutri Cekcok Mulut Hingga Berakhir Bakar Diri

Agung Sandy Lesmana
Merasa Diselingkuhi, Pasutri Cekcok Mulut Hingga Berakhir Bakar Diri
Ilustrasi kasus pasutri bakar diri. (suara.com/Achmad Ali)

Ruddi menduga motif Bambang membakar diri karena sakit hati merasa diselingkuhi istrinya sendiri.

Suara.com - Polisi masih menyelidiki kasus kebakaran yang menewaskan Bambang dan istrinya, Yana di kamar indekos di Jalan Bung Tomo Denpasar Barat, Bali.

"Kami belum bisa memastikan penyebab kebakaran," kata Kapolresta Denpasar, AKBP Ruddi Setiawan seperti dikutip Beritabali.com--jaringan Suara.com, Rabu (19/12/2018).

Namun, dari dugaan sementara, Bambang nekat bunuh diri bersama istrinya dengan cara membakar kamar indekos yang baru ditempati selama satu tahun.

"Namun diduga kuat, kedua korban ini tewas lantaran membakar diri," kat dia.

Baca Juga: Agama Iris Wullur, Kembali Diperdebatkan usai Diduga Urus Perceraian di Pengadilan Negeri

Ruddi menduga motif Bambang membakar diri karena sakit hati merasa diselingkuhi istrinya sendiri. Berdasarkan informasi, Bambang menikah saat Yani sudah berstatus janda beranak satu.

"Pengembangan sementara, si pria itu cemburuan. Istrinya sudah pernah menikah dan memiliki seorang anak," kata dia.

Diketahui, kasus pasutri bakar diri di kamar indekos itu terjadi pada Sabtu (17/12/2018) malam. Keduanya ditemukan tewas terpanggang dalam posisi tertelungkup di kamar mandi.

Salah seorang saksi bernama I Wayan Suartana (23) menyebutkan, insiden kebakaran itu terjadi saat dirinya sedang beristirahat di kamar sekitar pukul 23.00 WITA. Tak beberapa lama, terdengar suara teriakan kebakaran. Suartana, penghuni indekos lainnya mengaku melihat api berkobar di kamar sejoli tersebut.

Dari keterangan saksi, keduanya sempat cekcok mulut sebelum adanya kobaran api di indekos tersebut.

"Sebelumnya pasangan kekasih itu sempat ribut didalam kamar," kata dia.

Baca Juga: Hotman Paris Sarankan Atalia Praratya Mencotek Istrinya: Jangan Paksa Memilih