Suara.com - Kepala Kepolisian Jawa Timur Irjen Pol Luki Hermawan memastikan akan segera memeriksa Direktur PT Nusa Engginering Kontruksi (NEK) terkait ambles Jalan Raya Gubeng Surabaya. PT NEK adalah kontraktor proyek pembangunan bassement Rumah Sakit (RS) Siloam yang saat ini masih dalam pengerjaan.
Pemeriksaan akan dilakukan, Rabu (20/12/2018). Sementara para pekerja sudah diperiksa polisi Selasa (18/12/2018) malam kemarin setelah kejadian.
"Besok pagi Direktur PT NEK berinisial D akan kami periksa terkait kejadian ini. Malam ini, tiga pekerja sudah kami mintai keterangan," tegas Kapolda Luki, Selasa malam.
Saat ini petugas masih fokus menyelamatkan korban kalau memang ada.
Baca Juga: Proyek RS Siloam Diduga Jadi Biang Kerok Amblesnya Jalan Raya Gubeng
"Malam ini kita masih fokus menyelamatkan korban kalau memang ada. Selain itu juga melakukan sterilisasi gedung-gedung atau rumah warga yang dekat dengan lokasi kejadian," pungkasnya.
Pantauan Suara.com di lokasi kejadian, tak sedikit warga yang terus berusaha mengabadikan kejadian tersebut. Bahkan, ada juga yang berusaha menerobos garis polisi.
Namun usaha warga sia-sia, petugas yang mengetahuinya langsung mencegah dan memintanya untuk mundur.
Bukan hanya warga, para wartawan yang sedang meliput pun dipersilahkan menjauh sejauh 20 meter. Jalan Raya Gubeng ambles sekira berdiameter 20 meter. Sementara lebarnya sekira 10 meter.
Kontributor : Achmad Ali
Baca Juga: Aspal Ambles, Arus Lalu Lintas ke Jalan Raya Gubeng Dialihkan