Suara.com - Sejumlah mahasiswa bakar ban menolak kedatangan Presiden Joko Widodo atau Jokowi ke Provinsi Jambi. Mahasiswa yang berdemo dari Aliansi Mahasiswa Jambi.
Mahasiswa demo tolak Jokowi dilakukan, Jumat (14/12/2018) sore. Jokowi direncanakan datang ke Jambi Sabtu-Minggu (15-16/12/2018) besok.
Aksi demo digelar mahasiswa di perempatan lampu merah Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Jambi, Telanaipura. Sebelumnya, mahasiswa menggelar long march dari kampus Universitas Jambi (Unja) Telanaipura.
Sesampainya di lokasi aksi, mahasiswa langsung menggelar aksi. Tidak hanya itu, mahasiswa juga membakar ban di lokasi aksi.
Baca Juga: Spanduk Tolak Jokowi dan #2019GantiPresiden Terbentang di May Day
"Kami dari Aliansi menolak kedatangan Presiden Jokowi ke Jambi," ujar salah seorang mahasiswa dalam orasinya.
Mahasiswa menyebut, pemerintahan Jokowi saat ini belum bisa mensejahterakan masyarakat Jambi. Selain itu, janji-janji politik Jokowi juga masih banyak yang belum direalisasikan. Kedatangan Jokowi dianggap sebagai pencitraan.
"Beliau seolah-olah ingin menunjukkan kepedulian terhadap masyarakat Jambi. Kami anggap itu pencitraan," tegas mahasiswa.
Pantauan metrojambi.com, aksi demo mahasiswa tersebut mendapat pengawalan ketat dari pihak kepolisian. Aksi mahasiswa tidak berlangsung lama. Setelah menyampaikan orasi, mereka langsung membubarkan diri. (MetroJambi.com)
Baca Juga: Gerindra Tolak Jokowi Angkat Dwi Soetjipto Jadi Kepala SKK Migas