Suara.com - Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno miris saat mendengar Kebumen menduduki posisi ke dua sebagai kabupaten termiskin di Jawa Tengah. Pasalnya, Sandiaga melihat begitu besarnya potensi perekonomian di Kebumen dari sumber daya alam serta sektor pariwisata yang berada di sana.
Hal itu diungkapkan Sandiaga saat menggelar pertemuan dengan emak-emak dan aneka komunitas Desa di Jalan Puring, Petanahan, Kebumen, Kamis (13/12/2018). Sandiaga menyoroti banyaknya masyarakat Kebumen yang hingga kini masih menganggur.
"Kok bisa daerah dengan potensi ekonomi, menjadi daerah paling miskin nomor dua. Satu dari lima penduduk kebumen masih miskin, banyak yang menganggur, lapangan kerja susah," kata Sandiaga.
Sandiaga mengungkapkan seharusnya segera dicarikan solusi bagaimana agar bisa memanfaatkan sumber daya alam, sektor pertanian serta pariwisata agar dapat menghilangkan pengangguran di Kebumen.
Baca Juga: 2010-2018, Mayoritas Pelaku Kekerasan Pembela HAM Adalah Polisi dan Hakim
Jika terpilih menjadi Wakil Presiden periode 2019-2024, pendamping Capres Prabowo Subianto itu berjanji akan menyediakan program OK OCE (One Kabupaten One Center Entrepreneurship) di wilayah Kebumen untuk menciptakan lapangan pekerjaan.
"Kami akan membuat Gerakan Ekonomi Rakyat (Gerak) Kota/Kabupaten for One Center Enterpreneurship (OK OCE). Kami akan memberikan pelatihan hingga permodalan. Lapangan kerja dan penciptaan lapangan kerja,” ujarnya.
Pada acara itu, Sandiaga kembali mendapat sumbangan dari seorang pemuda bernama Muhammad Dhika Perkasa yang terbungkus dengan amplop putih. Sembari menyodorkan amplop itu, Dhika berpesan kepada Sandiaga untuk menitipkan negerinya.
"Pak Sandi, saya ingin memberikan sumbangan. Jangan lihat dari jumlahnya. Ini ikhlas pak dari kantong pribadi saya, titip Indonesia Pak,” kata Dhika.
Sandiaga pun langsung menerima sumbangan tersebut dan berjanji akan memegang amanah yang disampaikan oleh Dhika.
Baca Juga: Real Madrid Dilucuti CSKA di Bernabeu, Ini Dalih Santiago Solari