Suara.com - Eril Arioristanto Dardak atau Eril Dardak diduga meninggal dunia karena serangan jantung. Hal itu diungkapkan kakak kandungnya sekaligus Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elistyanto Dardak atau Emil Dardak.
Emil Dardak mengaku tidak pernah menduga adik kesayangannya itu akan dipanggil Yang Maha Kuasa sebegitu cepatnya di usia yang baru menginjak 21 tahun. Emil Dardak bahkan mengungkapkan bahwasanya tidak ada riwayat jantung yang diderita oleh adiknya itu.
Meski begitu, setelah dia melihat dan memastikan sendiri kondisi daripada jenazah adiknya itu, Emil Dardak pun telah meyakini kalau adiknya itu meninggal akibat jantung dan mengaku telah mengikhlaskannya.
"Saya pun memandikan sendiri dan melihat sendiri, pihak ustad juga mengatakan itu jantung yang biru hanya bagian dada ke atas, oleh karena itu kami sudah mengikhlaskan," tutur Emil Dardak di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Kamis (13/12/2018).
Baca Juga: Merinding... Emil Dardak Azan di Liang Kubur Adiknya, Eril Dardak
Berkenaan dengan itu, Emil Dardak juga mengungkapkan alasan mengapa pihak keluarga tidak mengizinkan untuk diautopsi. Adapun alasannya kata Emil Dardak, karena merasa tak tega.
Disamping itu, lanjut Emil Dardak pihak keluarga juga telah meyakini bahwa apa tang telah terjadi sudah menjadi suratan takdir dari Yang Maha Kuasa.
"Ya Anda bayangin diautopsi, dibuka, dibelek gitu. Kami sudah ikhlas kok memang Allah sudah memanggil," imbuhnya.
Untuk diketahui, Eril Dardak meninggal di Kostnya di Kost Kartifah Jalan Dago Asri I No 24 Kota Bandung, pada Rabu (12/12/2018). Jasad Eril Dardak sendiri ditemukan pertama kali oleh petugas kebersihan kamar kos.
Kekinian, adik kandung dari Emil Dardak itu telah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Sang Adik Meninggal Misterius, Emil Dardak Ungkap Kesedihan