Ogah Tanggapi Januari Ahok Bebas, PDIP: Kami Fokus Pemilu

Selasa, 11 Desember 2018 | 14:43 WIB
Ogah Tanggapi Januari Ahok Bebas, PDIP: Kami Fokus Pemilu
Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. (instagram @@basukibtp)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok baru bisa bebas dari penjara pada 24 Januari 2019 mendatang. Ahok pun sebelumnya disebut akan merapat ke PDI Perjuangan setelah keluar penjara. Kabar itu sempat disampaikan Djarot Saiful Hidayat yang merupakan pendamping Ahok saat masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Menanggapi hal itu, Ketua DPP PDI Perjuangan Andreas Pereira enggan merespons terkait kabar Ahok akan disebut akan menjadi kader partai berlambang banteng moncong putih tersebut.

Menurutnya, saat ini PDI Perjuangan hanya berkonsentrasi untuk menghadapi pelaksanaan Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden 2019.

"Saat ini (PDIP) sampai dengan April fokus (untuk) Pilpres dan Pileg," kata Andreas kepada Suara.com, Selasa (11/12/2018).

Baca Juga: Detik-detik Penangkapan Richard Muljadi, Ada Teriakan Polisi: Get Out !!

Untuk diketahui, pada Hari Raya Natal 2018, Ahok diusulkan mendapat remisi selama satu bulan dari masa penahanan selama 2 tahun penjaraa setelah divonis bersalah atas kasus penodaan agama.

Sebelumnya, Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kemenkumham Ade Kusmanto mengatakan, perkiraan Ahok baru keluar penjara pada 24 Januri tahun depan itu bisa tepat kalau nantinya Ahok bisa mendapat remisi Natal 2018 selama 1 bulan.

”Ahok total akan mendapat remisi 3 bulan 15 hari. Kalau diperhitungkan sejak tanggal penahanannya, yakni 9 Mei 2017, maka diperkirakan bebas pada tanggal itu, Januari 2019,” kata Ade Kusmanto kepada Suara.com, Senin (10/12/2018).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI