Suara.com - Dirjen Dukcapil, Zudan Arif Fakrulloh memberi instruksi khusus kepada seluruh kepala Disdukcapil di Indonesia. Hal itu untuk menanggapi beberapa kejadian yang menimpa Disdukcapil belakangan ini, antara lain sehubungan dengan KTP elektronik.
"Rekan-rekan Kadisdukcapil seluruh Indonesia yang dirahmati Allah SWT, mencermati beberapa kejadian yang menimpa dukcapil seperti OTT pungli, pemalsuan KTP elektronik di Pasar Pramuka, calo KTP elektronik, penjualan blangko di toko online, KTP elektronik dibuang di Pondok Kopi, Jakarta, tolong semua segera untuk mengkonsolidasikan diri," tutur Zudan Arif Fakrulloh melalui keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Minggu (9/12/2018).
Lebih lanjut, dalam keterangan tertulis itu Zudan Arif Fakrulloh menyampaikan empat instruksi khusus. Ia meminta kepada seluruh Kadisdukcapil untuk tetap solid dan waspada.
Adapun empat instruksi yang disampaikan Zudan Arif Fakrulloh sebagai berikut:
Baca Juga: Siap-siap, Volkswagen Pangkas Dana demi Tingkatkan Margin Laba
1. Cek blangko baru, terpakai, rusak, sisanya berapa. Jaga dan amankan;
2. Cek KTP elektronik yang sudah jadi akan tetapi belum didistribusikan untuk segera didistribusikan;
3. Cek KTP elektronik rusak. Untuk segera dipotong dan simpan yang rapi;
4. Waspada pungli dan calo.
Berkenaan dengan itu, Zudan Arif Fakrulloh menuturkan untuk mengantisipasi agar tidak terjadi hal-hal serupa, dirinya mengimbau kepada Kadisdukcapil untuk memberikan arahan kepada staf-stafnya.
Baca Juga: Lalu Zohri Siap Jadikan Porprov NTB Serasa Asian Games !
"Antisipasi agar tidak terjadi lagi. Hari Senin besok semua staf Disdukcapil agar dibriefing di apel atau melalui rapat," pungkasnya.