Suara.com - Sekretaris Jenderal Forum Zakat Dunia, World Zakat Forum (WZF), Prof Dr Bambang Sudibyo, MBA, CA menyampaikan Resolusi Melaka 2018 di hari terakhir International conference di Melaka, Malaysia, Kamis (6/12/2018).
Resolusi yang dibacakan di hadapan 300 peserta dari 28 negara tersebut berisikan seruan untuk memperkuat kerja sama zakat global.
Sebagai platform gerakan zakat global, World Zakat Forum (WZF) memiliki peran untuk meningkatkan akuntabilitas pengelolaan zakat dan kerja sama dalam upaya meningkatkan kesejahteraan umat, termasuk memerangi kemiskinan.
"Oleh karena itu WZF menyelenggarakan Konferensi Internasional Forum Zakat Dunia dengan tema: “Memperkuat Kerja Sama Zakat Global dalam Meningkatkan Kesejahteraan Umat," kata Bambang.
Baca Juga: Lotte Grosir - MNC Peduli - BAZNAS Bantu Nelayan Minahasa Utara
Konferensi membahas berbagai topik kontemporer dan terkini tentang perkembangan zakat global seperti zakat dan SDGs (Tujuan Pembangunan Berkelanjutan), kerjasama zakat antar negara, memperkuat peran Forum Zakat Dunia serta Good Amil Governance dan peningkatan transparansi dan akuntabilitas lembaga zakat.
Konferensi tersebut juga mencatat peran zakat yang semakin meningkat dalam menyelesaikan kemiskinan global dan ketidaksetaraan. Selain itu, WZF mengusulkan pendekatan baru dengan menggunakan pilar ketiga Islam.
Berikut 11 Resolusi Melaka 2018:
1. Filosofi dan nilai-nilai inti dari zakat harus benar-benar diperhatikan dalam meningkatkan kesejahteraan umat.
2. Zakat harus dianggap sebagai sumber keuangan pelengkap dalam pencapaian SDGs.
Baca Juga: BAZNAS Gandeng GOJEK dan KitaBisa.com Donasikan Rp 1 M untuk Palu
3. Peran zakat dalam memerangi kemiskinan dan memajukan inklusi sosial harus dipromosikan.