"Kedua pelaku mengaku sudah delapan kali melakukan pencurian di masjid," katanya.
Namun, saat dilakukan pengembangan dan membawa tersangka AB untuk mencari barang bukti. Tersangka justru melawan petugas dan melarikan diri. Meski diberi tembakan peringatan, namun tidak digubris, dan akhirnya dilumpuhkan dengan tembakan di kaki.
"Dari tangan pelaku, petugas menyita barang bukti telepon genggam merek Oppo F3, uang tunai Rp 700 ribu, empat lembar KTP dan satu tas sekolah berisi buku-buku," kata Kanit Reskrim Polsek Medan Barat itu.
Baca Juga: Teror Kelompok Bersenjata, Dinkes Tarik Petugas Kesehatan di Nduga