Menurutnya, hingga saat ini ULMWP belum bisa memberikan pernyataan resmi, karena masih mengumpulkan informasi secara komperehensif dari sumber pertama.
ULMWP, lanjutnya, belum bisa mengkonfirmasi tuduhan yang disampaikan oleh TNI dan polisi terkait peristiwa di Nduga itu
“Jika benar TPNPB yang melakukan serangan itu, mereka pasti akan mengaku sebagai pihak yang bertanggungjawab,” lanjut Wenda yang kekinian bermukim di Inggris.
Berita ini kali pertama diterbitkan Tabloidjubi.com dengan judul “Benny Wenda : Berita pembunuhan di Nduga adalah propaganda Indonesia”
Baca Juga: Kompak Tak Hadiri Sidang Cerai Perdana, ke Mana Gading Marten - Gisel?