Suara.com - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP4KB) Kota Magelang melakukan kunjungan ke Pemkot Tangsel untuk mengetahui pembentukan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga (PKK). Kunjungan dilakukan Selasa, 4 Desember 2018.
Sebanyak 170 PKK RW RT datang untuk mempelajari pembentukan Kampung PKK di Tangsel, yang terletak di RW 01, Kelurahan Rengas, Kecamatan Ciputat Timur , yang sebelumnya disambut di Aula Balai Kota Tangsel, Ciputat.
Menurut Kepala DP4KB Kota Magelang, Wulandari Wahyuningsih, Tangsel merupakan kota yang sangat bagus dalam pembentukan kampung PKK. Bahkan, satu-satunya kampung PKK di Indonesia.
"Informasi di Tangsel, masalah PKK cukup bagus dan bahkan satu-satunya di Indonesia. Ada kampung PKK, yang mana semua kegiatan menyatu di situ. Kalau 10 program PKK bisa dilaksanakan di kampung, itu, maka sangat sejahtera," tutur Wulandari.
Baca Juga: Pelajari Penanganan Sampah, Pemkot Palu Kunjungi Tangsel
Dengan kunjungan ini, Wulandari berharap dapat belajar banyak dalam pembentukan kampung PKK. Menurutnya, PKK RW RT merupakan ujung tombak dalam pembentukan kampung PKK.
"PKK RW RT merupakan ujung tombak dalam pelaksanakan data dan yang lainnya. Mereka yang membantu pembentukan kampung PKK. Kami banyak belajar dari kemajuan Tangsel, yang sangat bagus," ujarnya.
DP4KB Kota Magelang akan berada di Tangsel selama tiga hari dan akan berkunjung ke Kecamatan Ciputat, Serua, dan kawasan produksi organik. Setelah itu, pembentukan kampung PKK di Kota Magelang akan dikaji.
"Kita akan kaji dan akan kita lihat SDM serta kemampuan produk kita untuk pembentukan kampung PKK,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie, secara detail memaparkan berdirinya Kota Tangsel yang sudah berusia 10 tahun dan program-program yang sudah dijalankan.
"Terimakasih atas kunjungannya, selamat datang di Kota Tangsel dan selamat berkunjung di kampung PKK," katanya.