Suara.com - Dua korban seamat penembakan di Trans Papua ditembak di kaki dan pelipis kiri. Mereka adalah Martinus Sampe dan Jefrianto.
Martinus Sampe mengalami luka tembak di kaki kiri dan Jefrianto luka tembak di pelipis kiri. Dua karyawan PT. Istaka Karya (Persero) yang selamat dari aksi penembakan di Trans Papua tengah dievakuasi ke Wamena, Papua.
Kapolda Papua Irjen Polisi Martuani Sormin mengatakan kedua karyawan yang berhasil setelah melarikan diri ke Mbua setelah selamat dari aksi penembakan. Sementara puluhan teman mereka tewas tertembak.
"Mudah-mudahan evakuasi dapat berlangsung aman," kata Irjen Sormin yang mengaku saat ini berada di Wamena seraya menambahkan belum dapat memastikan berapa banyak korban yang tewas dalam insiden tersebut.
Baca Juga: Dua Korban Selamat dari Penembakan di Trans Papua Melarikan Diri ke Mbua
Sebelumnya, sebanyak 31 pekerja proyek Istaka Karya yang sedang membangun jembatan di Kali Yigi-Kali Aurak, Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, Papua menjadi korban pembantain oknum tidak dikenal. Pembantaian tersebut terjadi pada Senin, 3 Desember 2018 sekira pukul 15.30 WIT.
Hingga saat ini, pihak Polda Papua dan TNI sedang melakukan pengecekan lokasi serta melakukan penyelidikan lebih lanjut. (Antara)