Disebut Sesat, Ketua PBNU: Usir Dubes Arab Saudi

Senin, 03 Desember 2018 | 20:11 WIB
Disebut Sesat, Ketua PBNU: Usir Dubes Arab Saudi
Duta Besar Arab Saudi Osama Muhammad Abdullah Al Shuhaibi (kedua dari kiri) (Suara.com/Ummi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua PBNU Said Aqil Siraj mengatakan, sudah berkirim surat dengan Kementerian Luar Negeri untuk memanggil Dubes Arab Saudi Osama bin Mohammed Abdullah al Shuaibi, yang mengunggah tulisan provokatif di media sosial.

Osamah mengunggah tulisan di akun Twitter miliknya, yang menuding Nahdlatul Ulama merupakan organisasi sesat.

Dalam surat kepada Kemenlu RI tersebut, PBNU minta Osama ditindak tegas, diusir, dan diganti dengan dubes baru.

"Kami sudah mengontak ibu Menlu Retno L Marsudi. Mereka sudah resmi memanggil Osama. Yang bersangkutan sedang di Arab Saudi,” kata Said Aqil Siraj di kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Senin (3/12/2018).

Baca Juga: Ini Pentingnya ASI Bagi Bayi Prematur

Dalam komunikasi itu juga, kata Said, PBNU meminta Menlu Retno L Marsudi mengusir Osamah dari Indonesia.

"Kalau perlu suruh tarik saja dia (Osama) dari Indonesia," bebernya.

Sebelumnya, dalam akun Twitter Osama @Os_alshuibi, ia menuding aksi 212 pada 2 Desember kemarin sebagai bentuk kekecewaan umat Islam Indonesia akibat aksi pembakaran bendera tauhid di Garut, Jawa Barat, beberapa waktu lalu. Pembakaran itu dilakukan sejumlah anggota GP Ansor—organisasi kepemudaan NU.

Said menilai, Dubes Arab Saudi itu sudah mencampuri urusan politik Indonesia yang sebenarnya tak pantas dilakukan.

"GP Ansor sudah memberikan sanksi kepada oknum yang melakukan pembakaran dan tindakan tersebut keluar dari standar prosedur operasional GP Ansor. Bahkan kami keluarga Besar NU menyesalkan kejadian tersebut," tutupnya.

Baca Juga: Bawa 18 Pemain, PSMS Medan Kejar Kemenangan Lawan PS Tira

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI