Suara.com - Tiga remaja tanggung mengalami aksi penodongan saat hendak menonton tim kesayangannya Sriwijaya FC melawan Mitra Kukar, Jumat (30/11/2018). Aksi penodoagan itu dialami Heri Hermawan (15) dan dua rekannya bernama Freza Raihan (14) dan M Setian (17) di Jalan Gubernur HA Bastari, Halte Trasmusi BKN, Jakabaring, Palembang.
Saat membuat laporan di Polresta Palembang, Heri mengaku tiba-tiba dijegat dan para pelaku pelaku langsung merampas telepon seluler yang sedang dimainkannya. Selain itu, komplotan ini juga menguras seluruh uang milik ketiga korban.
"Pelaku langsung menghadang kami dan berpura-pura permisi untuk melihat HP kami. Tapi langsung mengambilnya. Mereka juga meminta uang kami seluruhnya Rp53.000," ujar Heri.
Terkait kasih pemalakan itu, Heri mengaku sempat melakukan perlawanan. Namun, karena kalah jumlah, ketiga remaja itu malah menjadi bulan-bulanan kawanan bandit.
Baca Juga: Saksi Kasus Korupsi, Nico Siahaan Sempat Terima Uang Rp 250 Juta
"Mereka (pelaku) juga sempat mengeluarkan pisau. Tapi kami berhasil kabur karena takut," imbuhnya.
Akibat kejadian itu, ketiga sekawan ini mengalami luka memar di bagian wajahnya. Selain itu, mereka juga terpaksa merelakan tiga unit HP yang dirampas pelaku.
Sementara, Kasat Reskrim Polresta Palembang, Kompol Yon Edi Winara membenarkan adanya laporan korban. "Untuk keterangan para korban sudah kita ambil. Saat ini sudah kita tindaklanjuti," pungkasnya.
Kontributor : Andhiko Tungga Alam
Baca Juga: Soal Ceramah 'Jokowi Banci' Habib Bahar bin Smith, Pelapor Diperiksa Polisi