Suara.com - Pemerintah Kota Jakarta Timur akan merelokasi warga yang berada di tiga wilayah rawan longsor di Jakarta Timur. Ketiga wilayah itu antara lain Condet, Cipinang, dan Ciracas.
Wali Kota Jakarta Timur M Anwar mengatakan, ketiga wilayah memiliki tingkat kerawanan longsor cukup tinggi akibat kontur tanah yang tidak sama dan secara keseluruhan Jakarta Timur dilalui 7 sungai. Ia pun sudah meminta warga yang tinggal di kawasan itu untuk pindah.
"Contoh di Condet kita sudah sampaikan lebih baik anda pindah ke rumah susun (rusun) relokasi," kata Anwar saat ditemui di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (28/11/2018).
Meski demikian, Anwar mengakui hingga kini warganya enggan untuk pindah ke rusun, mereka memilih tetap bertahan di rumah hunian mereka. Hal itulah yang menjadi masalah utama yang dihadapi oleh Pemkot Jakarta Timur dalam membantu mengevakuasi warga.
Baca Juga: Dilaporkan 64 Hakim MA, Jubir KY Penuhi Panggilan Polisi
Padahal, lokasi kediaman warga yang terletak di tiga wilayah zona merah rawan longsor itu sangat memprihatinkan. Bahaya bisa saja mengancam warga kapanpun, terlebih saat memasuki musim penghujan.
"Kita lebih baik mencegah dari pada menunggu ada korban. Tapi, warga kita tidak bisa dipaksa, kita upayakan kasih pengertian sama mereka sampai mereka mengerti," papar Anwar.
Anwar mengakui, Pemprov DKI Jakarta telah menyiapkan rusun sewa relokasi bagi warga terdampak. Jika warga mau direlokasi, Anwar menjamin proses perpindahan akan berlangsung cepat karena unit rusun sewa telah siap dihuni.
"Ada Rusun di Rawa Bebek. Nanti kita koordinasi dengan Dinas Perumahan, sifatnya permintaan misal dari Jakarta Timur 10 unit, nanti langsung pindah ke sana," pungkasnya.
Baca Juga: Perahu Tenggelam di Papua Barat, Satu Polisi Dinyatakan Hilang