Suara.com - Ibu rumah tangga bernama Umrah, warga Pekkae, Kelurahan Lalolang, Kecamatan Tanete Rilau, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan, nyaris tewas akibat dibakar hidup-hidup oleh suaminya sendiri, Abdul Arham.
Penganiayaan tersebut berawal dari cekcok antara perempuan berusia 35 tahun itu dengan sang suami yang berusia 47 tahun.
Kapolres Barru Ajun Komisaris Besar Burhaman dalam pernyataan tertulis menuturkan, peristiwa tersebut terjadi pada Senin (26/11/2018) pagi sekitar pukul 07.30 WIB.
“Pembakaran di rumah mereka sendiri. Si istri disiram pertalite oleh suaminya dan disulut api hingga terbakar. Tapi api cepat dipadamkan sehingga nyawa korban selamat,” kata Burhaman.
Baca Juga: Juara Dunia 2018, Leo / Indah Diguyur Bonus Puluhan Juta
Ia menuturkan, polisi kekinian tengah mendalami motif Arham membakar tubuh istrinya sendiri. Sementara, diketahui pasutri tersebut sempat terlibat adu mulut.
Cekcok itu terjadi melalui layanan pesan singkat ponsel. Setelahnya, Arham yang membawa BBM jenis pertalite mendatangi Umrah dan langsung menyiramkan bahan bakar tersebut ke seluruh tubuh istrinya. Ia lantas menyulut tubuh istri memakai korek.
“Keduanya sudah lama pisah rumah, dalam proses perceraian. Begitu keterangan sementara. Pelaku kekinian dalam pengejaran karena melarikan diri seusai membakar tubuh korban,” jelasnya.