Resmi Ditahan, Pengacara Enggan Bicara Soal Kondisi Hercules

Senin, 26 November 2018 | 12:53 WIB
Resmi Ditahan, Pengacara Enggan Bicara Soal Kondisi Hercules
Mantan preman penguasa Tanah Abang, Hercules Rosario Marshal, saat ditangkap dan dibawa aparat Polres Jakarta Barat, Rabu (21/11/2018). [Suara.com/Muhammad Yasir]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Salah satu kuasa hukum Hercules Rosario Marshal yakni Ikraman Thalib mengatakan, pihaknya belum bisa berbicara langsung dengan Hercules. Padahal dirinya mengaku telah mendampingi Hercules sejak hari penahanan yakni pada Rabu (21/11/2018).

Tidak ada alasan jelas kenapa pihak kuasa hukum sampai saat ini belum melakukan wawancara dengan Hercules. Padahal kuasah hukum berhak melakukan wawancara dengan Hercules terkait kasus yang menjeratnya.

"Belum bisa, kemarin aja di polres kita belum bisa menanyakan itu. Kata pak Hercules belum, diam dulu katanya," ujarnya saat dihubungi Suara.com, Senin (26/11/2018).

Hingga saat ini pun pihaknya belum bisa memberi tanggapan terkait penahanan Hercules. Ia berharap proses wawancara bisa secepatnya terealisasi sehingga kuasa hukum bisa mengetahui keadaan dan kondisi Hercules yang sebenarnya.

Baca Juga: Kebisingan Dengar Ponsel Korban, Rifai Tebas Leher Sepupu

Sebelumnya, Hercules terjerat kasus dugaan pemerasan dan pungutan liar. Ia dan anak buahnya kerap memeras dan mengintimidasi para pemilik gudang dan ruku di PT Nila Alam yang berlokasi di Daan Mogot, Jakarta Barat.

Kasatreskrim Polres Jakarta Barat, AKBP Edi Sitepu mengatakan saat ini Hercules masih disangkakan melanggar Pasal 170 KUHP tentang pengerusakan barang dan orang serta Pasal 335 KUHP tentang Perbuatan tidak menyenangkan.

"Jadi dia melakukan penyerangan, kemudian mengambil alih kantor pemasaran, kemudian menguasai lahan secara tidak sah. Kemudian ada juga beberapa ruko pun disewakan. Terhadap pemilik ruko juga dimintai uang setiap bulannya oleh kelompok Hercules ini," tegas Edi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI