Suara.com - Angga, pemain cadangan dari tim sepakbola Batanghari mengalami memar di bagian wajah setelah dikeroyok para wasit di kamar ganti pemain. Peristiwa itu terjadi setelah hakim garis dipukuli pemain Batanghari atas gol kontroversial yang diciptakan oleh Kota Jambi, tim lawan.
Pemain yang terlibat pemukulan itu pun langsung diamankan pihak keamanan ke dalam ruangan. Seperti dilansir Serujambi.com—jaringan Suara.com, Angga mengaku menerima balasan pukulan yang diduga dilakukan para wasit. Aksi pemukulan yang terjadi di kamar ganti itu mengakibatkan jidat Angga benjol.
“Setibanya saya di dalam itu, saya langsung digebukin oleh salah satu oknum polisi serta para wasit yang di dalam itu. Saya cuma bisa tahan pukulan saja bang,” kata Angga.
Dia pun mengaku kecewa dengan pihak panitia yang dianggap membiarkan adanya aksi pemukulan itu. Kasus ini terjadi pada pertandingan sepakbola antara kesebelasan Kota Jambi melawan Batanghari Stadion Tri Lomba Juang, kemarin. Pertandingan itu pun berakhir ricuh setelah wasit dianggap melakukan hal kontroversial dari gol yang dibuat tim Kota Jambi.
Baca Juga: Kabar Rossa Gelar Lamaran Jumat Lalu, Ini Fakta Sebenarnya
“Hingga kini pihak panitia tidak ada yang bertanggungjawab,” tandasnya. (Serujambi.com).