Mayat dalam Lemari, Iin Puspita Berprofesi Gadis Pemandu Karaoke

Selasa, 20 November 2018 | 19:35 WIB
Mayat dalam Lemari, Iin Puspita Berprofesi Gadis Pemandu Karaoke
Ciktuti Iin Puspita, perempuan berusia 23 tahun, ditemukan tewas dan mayatnya disimpan dalam lemari baju rumah indekos 21, Jalan Mampang Prapatan VIII, Gang Senang, Tegal Parang, Jakarta Selatan, Selasa (20/11/2018). [Facebook/dok.polisi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perempuan berusia 23 tahun bernama Ciktuti Iin Puspita ditemukan tak lagi bernyawa di rumah indekos 21, Jalan Mampang Prapatan VIII, Gang Senang, Tegal Parang, Jakarta Selatan, Selasa 920/11/2018). Saat ditemukan, mayatnya tersimpan di dalam lemari baju kamar.

Berdasarkan keterangan sejumlah saksi kepada polisi, Iin Puspita sudah menyewa kos tersebut selama tiga tahun terakhir.

Iin Puspita berprofesi sebagai gadis pemandu lagu di karaoke bilangan Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan.

”Korban sudah tiga tahun terakhir indekos di situ. Mayatnya kali pertama ditemukan saksi bernama Wahyu Rowandi, penjaga indekos. Saksi bersama rekannya bernama Rofik mencium bau busuk yang berasal dari dalam kamar Iin Puspita,” kata Kasat reskrim Polres jaksel Kompol Andi Sinjaya Ghalib, Selasa.

Baca Juga: Paulo Dybala: Kembalilah ke Timnas, Messi...

Karena curiga, akhirnya kedua mendatangi dan membuka kamar perempuan tersebut. Mereka kali pertama memeriksa ruangan makar tidur dan kamar mandi indekos, tapi tak ditemukan apa-apa.

Kemudian, Wahyu dan Rofik mengira bau busuk tersebut berasal dari dalam lemari baju di kamar korban.

Sebab, akibat aroma menyengat itu sampai mengundang banyak lalat yang masuk ke dalam lemari pakaian tersebut.

Tak disangka, ketika pintu lemari itu dibuka, kedua saksi terkejut mendapati Iin sudah tewas dalam posisi duduk dengan kaki mengarah ke atas. Saat ditemukan, terdapat luka di bagian kepala korban.

"Selanjutnya saksi mengecek asal bau dari dalam lemari, dikarenakan bau yang menyengat dari dalam lemari dan juga sudah ada binatang lalat dari dalam lemari," kata Andi.

Baca Juga: Dari Hasil Survei, BIN: 41 Masjid Pemerintah Berpaham Radikal

Terkait penemuan mayat itu, keduanya juga langsung melaporkan kepada pemilik indekos dan diteruskan ke kantor Polsek Mampang Prapatan.

Setelah mendapat laporan itu, polisi langsung melakukan olah TKP di lokasi penemuan mayat Iin Puspita. Dugaan sementara, Iin adalah korban pembunuhan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI