Suara.com - Warga Kampung Narogong, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Jawa Barat baru saja heboh atas penemuan sesosok mayat dalam drum plastik warna biru pada Minggu (18/11/2018) pagi. Belakangan, mayat tersebut bernama Abdullah Fitri Setiawan alias Dufi.
Almarhum Dufi saat ini diketahui bekerja sebagai karyawan di TV Muhammadiyah atau TvMU. Ia berstatus freelance sales di media televisi milik Muhammadiyah itu.
Selain di TvMU, Dufi diketahui pernah bekerja di sejumlah media nasional. Seperti jurnalis di Koran Rakyat Merdeka, Indopos, iNewsTV dan terakhir di TV Muhammadiyah. Hal ini diketahui dari pesan yang disiarkan oleh Poros Wartawan Jakarta (PWJ).
Dalam pesan yang diterima Suara.com, Senin (19/11/2018), PWJ menyatakan, polisi kini tengah menangani kasus penemuan jasad Dufi, pria 43 tahun itu. PWJ berharap polisi bisa secepatnya mengungkap siapa dan apa motif dalam kasus dugaan pembunuhan Dufi itu.
Baca Juga: Pra Rekonstruksi, Penyidik Lakukan Adegan Haris Simamora Membunuh
"Dufi rumahnya di Pagedangan, Tangerang. Jenazahnya sudah dimakamkan di TPU di Semper, Jakarta Utara. Beliau meninggalkan seorang istri dan enam anak yang masih kecil-kecil. Sebagai rasa solidaritas, Poros Wartawan Jakarta (PWJ) berinisitif menggalang dana buat keluarga DUFI," tulis PWJ.
"Selain mendorong dan mengawal kasus ini ditangani secara serius oleh kepolisian. Bagi kawan-kawan jurnalis yang ingin menyumbang sedikit dana seikhlas dan seridhonya, silakan untuk menstransfer ke nomor rekening BCA 575-004-2343 a/n Sigit Kurniawan (Elshinta.com),"
"Bila sudah transfer silakan konfirmasi ulang melalui WA/SMS/Telepon ke nomor 0896-3017-2935. Penggalangan dana dilakukan selama dua hari per 19-21 November 2018 pukul 12.00 WIB," sambung Ketua PWJ, Tri Wibowo Santoso.