Setelah menonton, ujarnya, oknum Kepsek tersebut meminta anak-anak berjoget bersama dan akhirnya lonceng sekolah tanda masuk berbunyi, para murid langsung bubar.
“Setelah nonton video, kami diminta berjoget. Tapi saat lonceng tanda masuk berbunyi, kami langsung bubar,” tegas AN lagi.
Salah satu wali murid, Komarudin (41) mengaku tidak terima dengan cara kepala sekolah yang mengajak muridnya menonton video porno di sekolah.
“Tentu tidak terima. Anak saya sekolah untuk mencari ilmu bukan untuk diajak nonton video yang bisa merusak moral anak-anak,” geramnya.
Dengan kejadian itu, dirinya bersama dengan wali murid lainnya, meminta agar keberadaan kepsek yang telah merusak moral anak-anak tersebut dipindahkan, sehingga sekolah bisa kembali normal.
“Pecat saja, kami tidak menghendaki lagi kepala sekolah ada di sini dan kalau dibiarkan rusak semua moral anak kami,“ tandasnya.
Sementara itu, SK saat berusaha dikonfirmasi Kamis (15/11/2018) terlihat ruang kerjanya di kunci. Sedangkan sejumlah guru yang dijumpai mengatakan oknum kepsek sudah keluar kantor semenjak pagi tadi.
Berita ini kali pertama dimuat Serujambi.com jaringan Suara.com dengan judul "Kepala Sekolah Ajak Murid Nonton Video Porno, Merangin Gempar"