"Belum tentu (yang) benar anak-anak muda bisa tiba-tiba dapat kesempatan. Bisa juga seperti di Malaysia. Kiai Maruf Amin pada 2024 usianya baru 79 atau 80 tahun, kalau dibandingkan dari Mahatir Mohammad kan masih muda sekali," ujarnya.
Oleh karenanya, Sandiaga meminta kepada publik untuk tidak berpikir kalau kehadirannya di Pilpres 2019 adalah sebagai kepentingan politiknya di Pilpres 2024.
"Tidak. Buat kita fokus di 2019 dan kita ingin Prabowo Sandiaga dapat memenangkan hati dan pikiran dari rakyat Indonesia untuk menenangkan 2019," pungkasnya.
Baca Juga: 3 Tim Ini Dipastikan Tak Terdegradasi dari Liga 1