Tepis Tudingan, Sandiaga Klaim Komunikasi dengan Demokrat Lancar

Kamis, 15 November 2018 | 14:54 WIB
Tepis Tudingan, Sandiaga Klaim Komunikasi dengan Demokrat Lancar
Cawapres Sandiaga Uno. (Suara.com/Ria Rizki)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno membantah tudingan elit Partai Demokrat soal tidak pernah melakukan komunikasi saat kampanye di Pemilu 2019. Sandiaga kemudian mengklaim komunikasi antara dirinya dengan Partai Demokrat berjalan dengan baik meski keduapihak tengah disibukkan.

Sandiaga menerangkan, dirinya sempat mendapatkan pesan dari Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kalau partai berlambang mercy itu sedang fokus untuk pemenangan di Pileg 2019.

"Sibuk sekali mereka melakukan konsolidasi turun gerilya ke beberapa wilayah daerah dan memang jadwalnya sangat padat dan itu sudah disampaikan ke kami baik ke pak Prabowo dan ke saya," kata Sandiaga di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (15/11/2018). 

Meski partai yang diketuai SBY tengah sibuk di internal, Sandiaga menegaskan bahwa komunikasinya serta Capres Prabowo Subianto dengan Partai Demokrat tidak terhalang masalah.

Baca Juga: Ritual Mesum Batu Aji Terkuak, Anak dan Istri Jadi Tumbal Mesum

Tetapi karena kesibukkan dari masing-masing pihak membuat rencana pertemuan keduanya masih harus ditunda. Meskipun begitu, Sandiaga memastikan dapat dukungan penuh dari Partai Demokrat melalui para kader-kader Demokrat di daerah yang sempat ikut dalam kegiatan kampanyenya. 

Sandiaga pun kembali menegaskan situasi yang sama terjadi antara dirinya dengan Komandan Kogasma Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Karena masing-masing sangat disibukkan dengan jadwal yang padat, membuat Agus dan sejumlah elit Partai Demokrat harus menunda untuk mencocokkan jadwal kampanye bersama. Sandiaga meyakini ke depannya masih ada waktu untuk turun bersama AHY atu SBY. 

"Saya yakin mungkin pulang ke depan November-Desember sampai mendekati pemilihan kita akan lebih banyak bersama," pungkasnya. 

Untuk diketahui, Partai Demokrat menuding Sandiaga Uno tidak bisa menepati janji. Hal itu berawal saat Sandiaga berkunjung ke kediaman SBY pada 12 September 2018 lalu. Di sana Sandiaga banyak menyampaikan janji-janji kepada SBY dan juga Prabowo Subianto. 

Selain itu, Sandiaga pun sempat mengajak AHY untuk turut ikut dalam perjalanan kampanyenya ke sejumlah daerah. Saat itu AHY sempat menyetujuinya meskipun tidak ditentukan jadwalnya. Akan tetapi hingga kini Partai Demokrat mengklaim belum ada komunikasi lanjutan dari Sandiaga Uno.

Baca Juga: Pecah Telur, Fajar / Rian Akhirnya Tekuk Pasangan Cina Taipei

"Hingga hari ini, Mas Sandiaga Uno bukan hanya tidak ada itikad baik untuk menepati janji-janjinya itu, tetapi juga tidak pernah melakukan komunikasi lagi dengan Mas AHY," kata Jubir Kogasma Partai Demokrat Putu Supadma Rudana dalam keterangan tertulisnya, Rabu (14/11/2018). 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI