Besok Dimakamkan, Jenazah Keluarga Nainggolan Dibawa ke Medan

Rabu, 14 November 2018 | 13:24 WIB
Besok Dimakamkan, Jenazah Keluarga Nainggolan Dibawa ke Medan
Farel Nainggolan Lumban Raja saat melepas jenazah keluarga Diperum Nainggolan. (Suara.com/Walda)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perwakilan keluarga korban, Farel Nainggolan Lumban Raja, mengatakan keempat jenazah keluarga Diperum Nainggolan akan diberangkatkan dari Bandara Soekarno Hatta pada Rabu (14/11/2018) pukul 17.00 WIB. Rencananya, jenazah Diperum bersama istri dan dua anaknya akan dimakamkan di kampung halaman korban, Pangururuan, Samosir, Sumatera Utara.

"Keberangkatan di sini ke Bandara Soekarno Hatta jam 5 sore dan diperkirakan nanti sampai di bandara (Medan) sekitar jam 7 malam langsung jalan malam sampai ke Pangururan Kabupaten Samosir," kata Farel di rumah duka, Gereja Uoikumene Lahai Roi, Jakarta Timur.

Menurutnya, proses pemakaman keempat jenazah akan dilaksanakan pada Kamis (15/11/2018) besok. Keluarga yang berada di kampung, kata Farel sudah bersiap menyambut kedatangan keempat jenazah korban pembunuhan sadis itu.

"Jadi besok kamis dimakamkan pagi kira kira jam 10. Sudah dipersiapkan semua, " bebernya,"

Baca Juga: Misteri 56 Suntikan Dokter Yusrizal ke Tubuh Bidan Cantik

Dari pantauan Suara.com, keempat Jenazah sudah diberangkatkan tiga mobil ambulans dari rumah duka menuju Bandara Soekarno Hatta. Untuk Diperum Nainggolan dan Maya Ambarita dimasukan peti jenazah berwarna cokelat dan diantar oleh dua mobil ambulan.

Sedangkan Sarah Nainggolan dan Arya Nainggolan dimasukan kedalam peti jenazah berwarna putih dengan ukuran yang lebih kecil. Mereka dimasukan kedalam satu mobil ambulan yang sama.

Sebelumnya, satu keluarga menjadi korban pembantaian sadis orang tidak dikenal. Mereka yang Diperum Nainggolan (38), Maya Ambarita (37) dan dua anaknya yang bernama Sarah Nainggolan (9) dan Arya Nainggolan (7).

Pasangan suami istri itu tewas dengan luka senjata dibagian leher dan kedua anaknya tewas di kamar karena disekap hingga kehabisan oksigen. Hingga saat ini, polisi masih menyelidiki kasus tersebut guna mengungkap motif dan pelaku pembunuhan

Baca Juga: Indonesia Ajak Australia Ikut Selesaikan Masalah Palestina-Israel

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI