Sandiaga Uno: Ibu Herda di Palembang Keluhkan Naiknya Harga Beras

Reza Gunadha Suara.Com
Selasa, 13 November 2018 | 17:39 WIB
Sandiaga Uno: Ibu Herda di Palembang Keluhkan Naiknya Harga Beras
Prank Hey Tayo. (Instagram/@agoez_bandz)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Calon Wakil Presiden nomor urut 2 Sandiaga Uno mengunjungi Pasar 16 Ilir Kota Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (13/11/2018).

Sandiaga menjadi fokus perhatian pedagang dan pengunjung pasar tersebut.  Sembari tetap berupaya melayani satu persatu permintaan warga yang ingin berswafoto, Sandiaga juga menyempatkan diri berbincang dengan sejumlah pedagang tradisional.

Setibanya di los ikan Salai, mantan Wakil Gubernur DKI ini bertanya soal harga kebutuhan pokok yang ada. Herda (40), pedagang, curhat mengenai harga kebutuhan pokok di Palembang.

Herda mengungkapkan, harga kebutuhan pokok kekinian naik. Seperti harga beras yang naik sejak sebulan yang lalu.

Baca Juga: Dubes Saudi: Kalau Habib Rizieq Punya Masalah Pasti Dipenjara

"Tadi Pak Sandiaga Uno membeli sekilo ikan salai Rp100.000. Harganya memang segitu dari dulu. Cuma harga lain yang naik, kayak beras," ujar dia.

Herda juga mengeluhkan jumlah pembeli yang menurun, sehingga berimbas pada jumlah omset yang dia terima per hari.

Sandiaga Uno mengakui sering mendapatkan keluhan mengenai kenaikan harga yang terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia. Selain bisnis yang melesu dengan berkurangnya konsumen, harga bahan pokok ikut naik.

"Ibu Herda pedagang ikan salai dan beberapa pedagan lain mengeluhkan harga beras yang naik dan pembelinya yang sepi. Jadi itu yang harus jadi perhatian Prabowo – Sandiaga. Untuk Ibu Herda dan perdagang lainnya, pembelinya ramai lagi, dan harganya agar stabil rendah," ujar Sandiaga Uno.

Sandiaga Uno mengatakan, dirinya dan Prabowo Subianto ingin membangkitkan ekonomi rakyat. Sebagaimana Sumsel yang memiliki banyak potensi sumber daya alam untuk bisa dinikmati masyarakat luas.

Baca Juga: Daftar Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2019

"Kami siap menghadirkan kebijakan yang betul-betul sudah ditunggu lama oleh masyarakat, yaitu yang berpihak pada penciptaan lapangan pekerjaan sehingga ekonomi Indonesia bangkit," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI