Setelah ketiga korban dihabisi, Efendi lalu melakukan percobaan bunuh diri dengan menusukan pisau ke arah bagian leher dan perut.
Terkait kasus ini, Efendi mengaku khilaf dan harus mempertanggung jawabkan atas kasus pembunuhan istri dan anaknya setelah dirinya gagal melakukan percobaan bunuh diri.
Pembunuhan Keluarga Pengusaha Dodi Triono di Pulo Mas
Masyarakat mungkin masih teringat aksi penyekapan kawanan perampok terhadap keluarga pengusaha Dodi Triyono di perumahan Pulomas Utara, nomor 7A, Pulogadung, Jakarta Timur pada Desember 2016 lalu. Sebanyak 11 orang disekap di ruang kamar mandi saat kawanan bandit pimpinan Ramlan Butar-butar menggasak barang-barang berharga di rumah tersebut.
Baca Juga: GM Belum Berniat Kembangkan Pikap Bertenaga Listrik
Buntut dari aksi tersebut, enam orang terdiri dari Dodi Triono (59), Diona Arika Andra Putri (16), Dianita Gemma Dzalfayla (9 tahun, anak ketiga Dodi), Amel (teman Dianita), Yanto, dan Tasrok (40) meninggal dunia karena kehabisan oksigen.
Sedangkan, lima korban yang mengalami luka-luka adalah Emi (41), Zanette Kalila Azaria (13), Santi (22), Fitriani (23), dan Windy.
Berdasarkan hasil penyidikan, polisi akhirnya bisa membekuk Ramlan dan tiga anak buahnya yakni Erwin Situmorang, Alfins Bernius Sinaga dan Ius Pane.
Polisi terpaksa menembak mati Ramlan karena dianggap melawan ketika hendak disergap.