Pengusaha di Depan Ma'ruf Amin: Kyai Dosa Jika Tak Pilih Kyai

Senin, 12 November 2018 | 15:26 WIB
Pengusaha di Depan Ma'ruf Amin: Kyai Dosa Jika Tak Pilih Kyai
Maruf Amin di acara festival seniman jalanan "Indonesia Bernyanyi" [Suara.com/Welly]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Kamar Dagang dan Industri Banten Mulyadi Jayabaya menyebutkan prilaku dosa jika seorang kyai tidak memilih kyai dalam Pilpres 2019. Hal itu dia kayakan di depan Calon Wakil Presiden Maruf Amin di kediamannya, di Jalan Raya Rangkasbitung, Pandeglang KM 7, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak, Senin (12/11/2018).

Acara yang dihadiri santri dan pimpinan pondok pesantren di Kabupaten Lebak ini berlangsung pukul 13.00 WIB. Dalam sambutannya, ayah Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya ini mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Lebak mendukung Ma’aruf Amin menjadi calon wakil presiden RI.

“Kyai kalau nggak pilih kyai lagi ya dosa, apalagi ini warga Banten asli,” kata Jayabaya.

Lelaki yang akrab disapa JB ini menargetkan kemenangan Jokowi - Maaruf Amin di Kabupaten Lebak sebesar 70 persen. Target tersebut berdasarkan antusias masyarakat Lebak khususnya santri dan kyai yang menginginkan Jokowi kembali memimpin Indonesia.

Baca Juga: Fadli Zon soal Buta dan Budek Ma'ruf Amin: Jangan Singgung Fisik

“Target kita 70 persen suara masyarakat Lebak diberikan kepada pasangan Jokowi - Maaruf Amin,” ucapnya.

JB mengklaim sejauh ini berdasarkan hasil survei timnya kemenangan Jokowi - Maaruf Amin mencapai 65 persen, bahkan di Kabupaten Pandeglang mencapai 50 persen.

“Kita optimislah dapat 70 persen,” ucapnya.

Sementara Maaruf Amin dalam sambutannya mengaku kunjungannya ke Kabupaten Lebak ini merupakan salah satu langkah untuk memohon dukungan masyarakat Lebak.

“Mohon doanya untuk masyarakat Lebak, saya sebagai putra Banten dipercayai untuk mendampingi Jokowi menjadi wakil Presiden,” katanya. (Bantenhits.com/Jaringan Suara.com)

Baca Juga: Soal Pernyataan Buta dan Budeg, Begini Penjelasan Ma'ruf Amin

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI