Yusril: Jadi Pengacara Jokowi-Ma'ruf, Bukan Berarti Mendukung

Kamis, 08 November 2018 | 14:20 WIB
Yusril: Jadi Pengacara Jokowi-Ma'ruf, Bukan Berarti Mendukung
Ketua Umum Partai Bulan Bintang Yusril Ihza Mahendra turut menghadiri acara politik yang digelar GNPF Ulama di hotel berbintang empat Peninsula, Jakarta Barat, Jumat (27/7/2018) malam. [Suara.com/Ria Rizki Nirmala Sari]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra akhirnya buka suara soal pilihannya menjadi pengacara Capres-Cawapres Nomor Urut 01, Joko Widodo atau Jokowi-Ma'ruf Amin. Ia menyatakan, tujuannya murni karena bentuk profesionalisme sebagai pengacara.

Yusril mengatakan, bukan sekali ini saja dirinya membantu partai lain mengurusi sebuah kasus. Salah satu yang ia ingat adalah ketika membantu perkara sengketa kepengurusan Partai Golkar. Padahal saat itu, dirinya berstatus sebagai Ketua Umum PBB.

"Itu sih pekerjaan profesional aja, artinya saya memang menangani perkara-perkara. Walaupun saya ketua partai anda bisa bayangkan dulu saya jadi ketua partai tapi saya menangani Golkar kan? Ingat kan?," kata Yusril kepada Suara.com, Kamis (8/11/2018).

Karena itu kemudian Yusril menjelaskan bahwa bukan berarti dirinya menjadi pengacara Jokowi-Ma'ruf Amin lantas dirinya mendukung pasangan Capres-Cawapres Nomor Urut 01 tersebut.

Baca Juga: Remaja Mabuk Oplosan Air Rebusan Pembalut, Ini Kata Psikolog

"Tidak pernah orang Golkar terus curiga ini kok ketua partai juga, kan nggak. Bahkan saya ikut rapat-rapat DPP Golkar pada waktu itu dalam rangka merumuskan gugatan kita ke pengadilan dan itu sampai Mahkamah Agung, kita menang," ujarnya.

Oleh karena itu, Yusril pun menegaskan bahwa keputusannya menjadi pengacara Jokowi-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019 murni sebagai bentuk pekerjaannya sebagai pengacara secara objektif.

"Jadi biasalah saya menangani perkara pak Jusuf Kalla, biasa begitu. Jadi pekerjaan itu dilakukan secara objektif dan betul-betul saya sebagai lawyer," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI