Suara.com - Diduga karena depresi usai melahirkan anak pertama, wanita berinisial SA (28) nekat mengakhiri hidupnya dengan melompat dari jembatan di Jalan Raya Leuwiliang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kanit Reskrim Polsek Leuwiliang, Iptu Asep Jamiat mengatakan, peristiwa tersebut diketahui warga pada Rabu pagi. Saat itu, warga melihat korban melompat dari atas jembatan di atas aliran sungai Cianten.
"Korban terjun dari atas jembatan di Jalan Raya Leuwiliang yang di bawahnya sungai Cianten dengan ketinggian sekitar 9 meter dan mendarat di bebatuan pinggir sungai," kata Asep, Rabu (7/11/2018).
Kemudian, warga sekitar yang melihat kejadian itu langsung berupaya menolong korban yang sudah dalam kondisi tidak sadarkan diri di dasar sungai. Korban langsung dibawa ke RSUD Leuwiliang.
"Saat korban ditolong warga sekitar, masih dalam keadaan hidup namun tidak sadarkan diri. Korban meninggal dunia sekitar 13.30 WIB," ujar Asep.
Baca Juga: Ini Alasan Mourinho Lakukan Selebrasi yang Bikin Kesal Juventus
Polisi yang datang ke lokasi, langsung melakukan olah tempat kejadian perkara dan memeriksa saksi-saksi termasuk suami korban. Korban pun diduga nekat bunuh diri karena depresi usai melahirkan.
"Menurut suaminya sudah sekitar 15 menit mencari korban sebelum bunuh diri, di mana korban berlari ke luar rumah tanpa sebab. Korban diduga depresi setelah satu minggu melahirkan normal anak pertama dan sedang dalam pengobatan," papar Asep.
Saat ini, jenazah korban sudah dibawa pulang pihak keluarganya ke rumah duka di Kampung Lawangsari, Desa Leuwimekar, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor untuk dimakamkan.
Kontributor : Rambiga
Baca Juga: Lion Air Tabrak Tiang, Personel AMC Bandara Bengkulu Minta Maaf