Farhat Abbas ke Prabowo: Anda Capres Bung! Bukan Kampret!

Rabu, 07 November 2018 | 19:09 WIB
Farhat Abbas ke Prabowo: Anda Capres Bung! Bukan Kampret!
Screen shot status Whatsapp Farhat Abbas singgung permintaan maaf Prabowo Subianto.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anggota Tim Kampanye Nasional pasangan Joko Widodo atau Jokowi - Ma'ruf Amin, Farhat Abbas mengomentari permintaan maaf Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto atas pidatonya yang menyebut 'Tampang Boyolali' ramai dibicarakan masyarakat.

Farhat mengaku lega mendengarkan permintaaan maaf, sebab Prabowo akhirnya dianggap bisa mengakui kesalahannya.

"Nah Gitu Dong! Minta Maaf dan ngaku salah itu lebih baik, seperti halnya dibohongin akhirnya ngaku dibohongin bersalah dan minta maaf. Daripada merasa benar dan keras hati merasa gak bersalah," kata Farhat dalam status Whatsapp pribadinya yang diunggah Rabu (7/11/2018).

Farhat pun meminta agar Prabowo tidak mengulangi lagi kesalahannya dengan menyinggung hati warga Boyolali. Sebab, dia menganggap Prabowo harus menjaga etikanya sebagai calon pemimpin.

Baca Juga: Pidato Tampang Boyolali, Prabowo Subianto Dilaporkan ke Bawaslu

"Semoga Prabowo enggak kuping dan bermulut sinis Iagi terhadap orang Boyolali maupun orang-orang lainnya di negeri ini. Anda capres bung! Bukan camprett!," pungkasnya.

Sebelumnya, beredar sebuah rekaman video yang menampilkan Prabowo Subianto berpidato di depan pendukungnya. Saat itu dirinya sedang menceritakan tentang hotel-hotel mewah.

Entah apa maksudnya, Prabowo kemudian menyebut warga Boyolali tidak pantas masuk ke dalam hotel mewah bahkan susah untuk menyebutkan nama hotelnya.

Berikut potongan pidato Prabowo:

Seharusnya kami pensiun, seharusnya kita istirahat tapi kami melihat bahwa negara dan bangsa masih dalam keadaan tidak baik, saya memberi usia saya untuk bangsa ini, saya memberi jiwa dan raga saya untuk bangsa ini.

Baca Juga: Sandiaga dan Rachmawati Resmikan Laman Daring Partai Emak-emak

Tapi begitu saya lihat Jakarta, saya melihat hotel-hotel mewah.
Gedung-gedung menjulang tinggi.
Sebut aja hotel paling mahal di dunia, ada di Jakarta.
Ada Ritch Calton, ada wardlof astoria, ngomong aja kalian nggak bisa sebut.
Dan macam-macam itu semua.
dan saya yakin kalian nggak pernah masuk hotel-hotel tersebut, betul?
(betul, sahut hadirin yang ada di acara itu).
Mungkin kalian diusir, tampang kalian tidak tampang orang kaya, tampang kalian ya tampang orang Boyolali ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI