Suara.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat akan menyerahkan aset Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta Pusat kepada Sekretariat Negara (Setneg) selaku pemilik lahan.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan serah terima akan dilakukan pada akhir tahun 2018.
"Itu kan karena asetnya Setneg. (Sekarang) belum diserahkan, karena sekarang masih masa pemeliharaan. Akhir tahun ini (baru diserahkan)," kata Basuki di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (7/11/2018).
Rencananya, wisma atlet di Kemayoran setelah digunakan untuk perhelatan Asian Games dan Asian Para Games 2018 akan dialih fungsikan sebagai Rumah Susun Sederhana Sewa atau Rusunawa.
Baca Juga: Bawaslu Setop Kasus Iklan Jokowi-Maruf di Koran MI
Terkait itu, Basuki menyerahkan proses tersebut pada Setneg setelah Kementerian PUPR melakukan serah terima.
"Itu nanti tergantung Setneg," katanya.
Mesi demikian, Kementerian PUPR, kata Basuki, sempat minta unit di wisma atlet Kemayoran untuk pegawai PUPR. Namun, hal ini belum dijawab pihak Kemensesneg.
"Saya sih dua kali usul untuk minta rusunawa atau rusunami bagi beberapa temen PU. Minimal C2. Kan D10 dan C2 yang dipakai untuk Asian Games, dan ada D10 yang dipakai Asian Games yang tinggi-tinggi, tapi C2 ada tiga tower yang kemarin dipakai untuk ofisial," kata Basuki.
"Ini bisa dipakai untuk beberapa pekerja PU. Kalau boleh bisa kita gunakan, tapi ini belum ada jawaban. Yang anak muda ini kan pada belum punya rumah," Basuki menambahkan.
Baca Juga: Selingkuh, Perlukah Mengaku pada Pasangan?