Suara.com - Dua bayi korban Lion Air JT 610 yang sudah diketahui sampel DNA-nya belum mendapatkan data antemortem yang cocok.
Ditanya mengenai keluarga bayi tersebut meninggal atau kondisi lainnya, Kombes Putut mengaku belum bisa memastikannya.
Nantinya bila bayi teridentifikasi dan ada yang cocok DNA dengan orang tuanya. Maka jenazah akan teridentifikasi secara beruntun dan petugas akan mudah menginformasikan ke keluarga korban.
"Ada dua bayi yang sempat teranalisa tapi belum cocok DNA-nya, secara genetik ada yang cocok," ujar Kepala Laboratorium DNA Pusdokkes Mabes Polri Kombes Pol Putut Cahyo Widodo di Jakarta, Rabu.
Baca Juga: Update Lion Air JT 610, Tim Penyelam Kesulitan Angkat Kokpit
Sebelumnya, tim Disaster Victim Identificafion (DVI) Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur menemukan bagian tubuh bayi ditemukan dalam kantong jenazah korban kecelakaan pesawat Lion Air JT 610.
Hingga saat berita ini diturunkan, total ada 44 jenazah yang teridentifikasi oleh Tim DVI. (Antara)