Suara.com - Muhammad Rizieq Shihab, pemimpin FPI, dikabarkan sempat ditangkap dan dimintakan keterangan oleh aparat kepolisian Arab Saudi.
Kabar itu diperkuat oleh sejumlah foto Rizieq Shihab berada di tengah kerumunan polisi Saudi, yang beredar melalui grup WhatsApp, yang juga didapat Suara.com, Selasa (6/11/2018).
Diduga, Rizieq Shihab diamankan aparat kepolisian karena tepergok memajang bendera Hizbut Tahrir di dinding rumahnya.
Agus Maftuh Abegebriel, Duta Besar Luar Biasa Berkuasa Penuh RI untuk Kerajaan Arab Saudi, mengakui sudah mendapat kabar tersebut tapi belum terkonfirmasi.
Baca Juga: Ada Kejanggalan Airspeed JT 610, Ini Kata Presdir Lion Air
“KBRI masih mendalami informasi yang beredar ini. Kami sedang menerjunkan tim verifikasi ke Mekah,” kata Agus Maftuh kepada Suara.com, Selasa malam.
Ia menuturkan, proses verifikasi yang dilakukan tim itu membutuhkan waktu. Sebab, jarak kantor Kedubes RI di Riyadh ke Mekah terbilang jauh, yakni 1.100 kilometer.
“Kami akan kabarkan hasil verifikasi tersebut,” tukasnya.
Sebelumnya, Sugito Atmo Prawiro, pengacara Habib Rizieq, tidak membenarkan tapi juga tidak membantah kabar tersebut.
”Saya belum dapat kabar dari sana (Saudi). Jadi, belum bisa banyak berkomentar,” kata Sugito kepada Suara.com, Selasa malam.
Baca Juga: Man United Berminat Datangkan Medhi Benatia dari Juventus
Ia menuturkan, sudah menelepon kliennya tersebut. Namun, Sugito mengklaim, belum mendapat respons perihal kabar penangkapan tersebut.