PKS Dapat Kursi Wagub, PDIP: Jangan Posisikan Sebagai Gubernur

Selasa, 06 November 2018 | 17:56 WIB
PKS Dapat Kursi Wagub, PDIP: Jangan Posisikan Sebagai Gubernur
Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono. (Suara.com/Chyntia Sami B)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jakarta Gembong Warsono meminta PKS memilih kader terbaiknya untuk menduduki kursi wakil gubernur DKI Jakarta. Gembong kemudian meminta pada kader PKS yang nantinya dipilih sebagai Wagub untuk tahu diri dengan posisinya.

Gembong mengatakan posisi yang dibutuhkan saat ini adalah untuk mengisi kekosongan jabatan wagub yang ditinggalkan Sandiaga Uno. Wagub dari PKS itu juga harus bisa membantu kerja Gubernur Anies Rasyid Baswedan.

"Harapannya dia mampu berdampingan dengan gubernur dan memposisikan diri sebagai wagub. Jangan memposisikan sebagai gubernur kan repot, namanya matahari kembar kan," kata Gembong saat dihubungi, Selasa (6/11/2018).

Gembong menjelaskan, PDIP tidak mempermasalahkan siapapun yang akan dipilih oleh PKS untuk menduduki kursi wagub. Asalkan, kandidat partai yang dipimpin Sohibul Iman ini mampu memahami masalah Jakarta dengan baik.

Baca Juga: JK Sebut Ada Alasan Politis Yusril Jadi Pengacara Jokowi - Ma'ruf

"Itu kan kewenangan partai pengusung siapa yang dipilih. Yang penting mampu membuat terobosan dalam rangka percepatan pembangunan Jakarta," ungkap Gembong.

Nantinya, dua nama kandidat yang diusulkan oleh PKS itu akan diseleksi oleh DPRD Jakarta melalui paripurna. Sehingga, diperoleh keputusan satu nama yang akan mengisi kursi wagub.

"Iya nanti kan ujungnya yang menentukan di paripurna, wagub voting di paripurna itu," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI