Suara.com - Presiden Prancis Emmanuel Macron membantah kabar yang menyebut dirinya kelelahan dan sedang sakit. Rumor tersebut muncul setelah Emmanuel Macron pergi berlibur bersama sang istri, Brigitte, baru-baru ini.
Mengenakan jaket kulit dan tersenyum, Emmanuel Macron mengatakan kabar tersebut bohong dan ia dalam keadaan sehat walafiat.
"Saya baik-baik saja, jangan khawatir," ujar Macron kepada sejumlah media di Prancis, dikutip dari AFP.
Terkait alasannya mengambil cuti dan pergi berlibur, Emmanuel Macron menyebut hal itu dilakukan untuk menyeimbangkan porsi keluarga dan pekerjaan.
Baca Juga: Semenanjung Korea Memanas, Trump-Macron Sepakat Kerja Sama
"Sama seperti orang lain, saya juga menghargai kehidupan keluarga dan pekerjaan yang seimbang," ujar lelaki 40 tahun ini.
Rumor dirinya sakit dan kelelahan muncul setelah orang dekat Emmanuel Macron menyebut ia hanya tidur 4 hingga 5 jam per hari.
Sumber tersebut mengatakan Emmanuel Macron terlihat lebih kurus dan galau. Cuti dan berlibur bersama keluarga merupakan upaya Emmanuel Macron untuk menata kembali pikirannya.
Agenda Emmanuel Macron pekan depan memang diketahui padat, mengingat Prancis adalah tuan rumah perayaan 100 tahun berakhirnya Perang Dunia I. Sejumlah tamu penting dari berbagai negara akan hadir dalam peringatan tersebut, termasuk Presiden Amerika Serikat Donald Trump. [AFP]
Baca Juga: Ini Alasan Trump di Samping Macron saat Foto Bersama KTT G20