Suara.com - Badan SAR Nasional (Basarnas) telah berhasil mendeteksi keberadaan black box atau kota hitam pesawat Lion Air JT 610.
Deputi Bidang Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas, Nugroho Budi Wiryanto mengatakan fokus pencarian di hari keempat pada Kamis (1/11/2018) besok akan difokuskan pada titik terdeteksinya sinyal black box.
"Kira-kira 400 meter dari LKP (last known position) sebelah barat daya. Sudah dipetakan dan kita besok akan fokus kesitu," kata Nugroho saat konferensi pers di Kantor Basarnas, Jakarta Pusat, Rabu (31/10/2018).
Berkenaan dengan itu, Nugroho menuturkan akan mengerahkan empat kapal yang telah dilengkapi peralatan pendeteksi bawah laut seperti Multibeam Echo Sounder (Mbes), Side Scan Sonar, Remote Operated Underwater Vehicle (ROV), Ping Locator, dan Digital Global Positioning System.
Baca Juga: 50 Penyelam TNI Dan Basarnas Gagal Bawa Pulang Black Box
Adapun kata Nugroho, keempat kapal yang akan bertugas bersok adalah KRI Rigel-933, KR Baruna Jaya I BPPT, KN SAR 206, dan Kapal Dominos milik Pertamina.
Selain itu, menurutnya proses pencarian di atas udara dan permukaan laut tetap dilakukan dengan radius 15 nautical mile (NM).
"Kemudian untuk yang di atas air, tentunya tetap kita lanjutkan, ini memasuki hari keempat, siapa tau besok ada jenazah mengambang atau apa kita harapkan, yang di atas air, tetap kita laksanakan tugas-tugas itu," tuturnya.