Suara.com - Nuke Retno Sari Dewi mengaku awalnya tak memiliki firasat buruk saat putri kandungnya bernama Puspita Eka Putri (26) menumpang Pesawat Lion Air JT 610 untuk bertolak ke Pangkal Pinang. Namun, perempuan berkerudung itu menceritakan, putrinya tak sempat berpamitan kepada keluarga saat menuju Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng pada Senin (29/10/2018) pagi.
Nuke pun tak kuasa menitikan air mata saat mengenang kisah putrinya yang menjadi salah satu korban insiden jatuhnya pesawat Lion Air. Sambil bercerita, Nuke pun sesekali mengecup foto wajah Puspita yang berpose mengenakan kerudung warna merah muda.
"Mama enggak ada rasa firasat, sudah gitu pesawat berangkat jam 04.00, tapi dia jam setengah 04.00 pagi sudah berangkat. Terus mama tanya Putri sudah di mana tahunya sudah di jalan. Ini papanya enggak nganter. Mamanya enggak nganter, temannya enggak nganter, emang mau sendiri," ujar Nuke saat ditemui wartawan di Rumah Sakit Polri R Said Sukanto, Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (30/10/2018).
Kata Nuke, alasan Puspita pergi ke Pangkal Pinang, Bangka Belitung untuk mempresentasikan alat kepada dokter kecantikan. Nuke juga menjelaskan jika putrinya baru pertama kali bepergian ke luar kota menggunakan pesawat.
Baca Juga: Taufik Kurniawan Jadi TSK, Fahri Jelaskan Pergantian Pimpinan DPR
"Ya biasanya kita selalu jalan ramai-ramai. Kuliah saja dijemput, ditungguin gitu kan. Putri tuh anaknya ringkih. Kerja beberapa kali masuk Rumah Sakit, kerja beberala kali masuk Rumah Sakit. Anaknya ringkih banget makanya nggak mungkin mama lepas. Pasti mama dampingin," kata dia.
Kabar duka terkait kecelakaan itu baru diketahui keluarga setelah dikabarkan rekan-rekan yang ikut mengantarkan korban ke Bandara Soetta. Nuke mengaku awalnya tak percaya dan meminta keluarganya untuk mencari kebenaran soal pesawat yang ditumpangi anaknya mengalami kecelakaan.
"Dari temannya yang nganter dia ke Bandara. 'Mama cepatan lihat berita, itu pesawat yang Putri naikin lost contact.' Sudah pas itu mama langsung bilang ke semua keluarga, tolong dicariin data ini mama sudah nggak kuat lihat televisi," ucap Nuke.
Setelah mendengar kebenaran insiden pesawat Lion Air itu jatuh, Nuke pun mengaku hingga kini masih syok berat.
"Aduh mama rasanya mau pingsan, nggak karu karuan, sudah gelap semua," kata dia.
Baca Juga: Kabar Bakal Difitnah, Ivan Gunawan: Saya Tidak Punya Musuh