Suara.com - Direktur Relawan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Mustofa Nahra mengkritik salah satu media online karena menyebutnya telah menyebar hoaks. Menurutnya, tuduhan menyebar hoaks soal pesawat Lion Air JT 610 tidak seharusnya ditujukan kepadanya.
Sebelumnya sebuah media online memberitakan Mustofa dianggap menyebarkan hoaks karena menuliskan bahwa pesawat Lion Air sudah mendarat di Halim Perdana Kusuma. Mustofa menuliskannya di akun Twitter pribadinya @AkunTofa pada Senin (29/10/2018).
Tak terima dianggap menyebar hoaks, Mustofa yang juga sebagai Relawan #2019GantiPresiden itu melayangkan protes kepada media online tersebut.
"Dan, @korantempo menyimpulkan bahwa yg memberitakan Lion Mendarat di Halim, adalah penyebar HOAX. Padahal, Pihak Lion sendiri yg memberitahukan bahwa pesawatnya dikabarkan mendarat di Halim. Ayo @korantempo jangan tanggung kalau sesat," tulis Mustofa di akun Twitternya @AkunTofa pada Selasa (30/10/2018).
Baca Juga: Penampilan Tak Biasa AKBP Mitro Sebelum Jadi Korban Lion Air
Yang dimaksud Mustofa ialah dua petugas yang pada saat pencarian pesawat sempat menyebutkan hal yang sama dengan Mustofa. Seperti yang dikatakan Kepala Kantor SAR Pangkal Pinang Danang Priandoko kepada media online bahwa pesawat telah kembali ke Bandara Soekarno Hatta.
Selain itu ada pun Direktur Umum Lion Air Group Edward Sirait yang menyebut bahwa dirinya tengah menelusuri keberadaan pesawat yang diinformasikan berada di Halim atau Karawang.
Oleh karenanya, Mustofa marah kepada media online tersebut karena dirinya menilai tidak menyebarkan hoaks lantaran tak mencantumkan jenis pesawat yang dimaksudkannya.
"Ada orang nulis "Lion Mendarat di Halim", OLEH @korantempo langsung dikaitkan dengan JT 610 yang kecelakaan. Padahal gak ada kata JT 610. Bahkan, saya nulis "Garuda Sudah Mendarat di Soeta" pun, dicurigai terkait Lion JT 610. Kan Koplak," sambung dia.
Untuk diketahui, saat Pesawat Lion Air JT-610 dikabarkan hilang kontak pada Selasa (29/10/2018) pagi, media sosial pun langsung heboh. Banyak pengguna media sosial yang mendoakan agar pesawat itu cepat ditemukan.
Baca Juga: Lion Air Jatuh, Pemerintah Juga Kirim Surat ke Garuda Indonesia
Namun tak sedikit yang menyebarkan hoax dengan mengunggah video-video kondisi darurat di dalam pesawat dan seolah-olah video tersebut ialah rekaman detik-detik pesawat Lion Air JT 610 sebelum jatuh.