Suara.com - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 02, Sandiaga Uno, kerap blusukan ke tengah-tengah masyarakat dalam rangka kampanye Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
Banyak program-program yang isosialisasikan oleh Sandiaga saat melakukan kampanye ke beberapa wilayah di Indonesia.
Sandiaga menjelaskan saat bertemu dengan masyarakat, dirinya kerap kali mensosialisasikan program. Salah satunya yang berkaitan dengan emak-emak dan anak-anak.
Seperti diketahui, sebelumnya Capres Prabowo Subianto telah mendeklarasikan Gerakan Emas atau Gerakan Emak-Emak dan Anak-Anak Minum Susu.
Baca Juga: Sandiaga Uno Pastikan Acara "CFD Membiru" Besok Hoax
Selain mempromosikan Gerakan Emas, Sandiaga mengatakan juga kerap mensosialisasikan program terkait pertanian. Seperti yang dilakukannya kala blusukan ke Brebes, Jawa Tengah.
"Ada semua, program-program berkaitan dengan memastikan ibu-ibu dan anak-anak minum susu, sosialisasikan juga. Pertanian kemarin kami di Brebes, di Desa Larangan bersama dengan petani bawang," kata Sandiaga saat ditemui di SMA Pangudi Luhur Jakarta, Jalan Brawijaya IV, Jakarta Selatan, Sabtu (27/10/2018).
Selain itu, ada pula program soal kesehatan yang dipikirkan terkait dengan pengelolaan BPJS Kesehatan menjadi lebih baik.
Namun, ternyata Sandiaga malah menemukan isu yang paling banyak disampaikan masyarakat, yakni soal ekonomi dan susahnya mendapatkan pekerjaan.
"Tapi rata-rata yang keluar masalah pekerjaan dan harga-harga yang membebani, karena dua itu top of mind, dua-duanya terus. Top of mind itu ekonomi, karena ekonomi selalu mendominasi setiap percakapan saya sama masyarakat," pungkas Sandiaga.
Baca Juga: Prancis Open 2018: Gregoria Mundur Akibat Cedera Pinggang