Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengangkat Syafiq A Mughni menjadi Utusan Khusus Presiden untuk Dialog dan Kerja sama Antaragama dan Peradaban (UKP-DKAAP) menggantikan M. Din Syamsuddin yang sudah mengundurkan diri.
Pengangkatan itu berdasar pada Keputusan Presiden Nomor 52/M Tahun 2018, sebut siaran pers Kantor UKP-DKAAP di Jakarta, Jumat.
Pengangkatan Syafiq untuk menggantukan M Din Syamsuddin yang mengundurkan diri pada 21 September 2018.
Setelah menerima penunjukan dirinya sebagai UKP-DKAAP, Syafiq pun nonaktif dari posisinya sebagai Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah bidang Hubungan Antar-Agama dan Peradaban.
Baca Juga: Pasukan Evakuasi Bencana akan Ditarik dari Sulteng
Presiden Jokowi menugaskan Syafiq untuk mengembangkan dialog sekaligus kerja sama antaragama, baik di dalam maupun luar negeri.
Dalam Keputusan Presiden itu juga dijelaskan bahwa sebagai UKP-DKAAP, Syafiq mengemban mandat untuk mempromosikan kehidupan umat Islam Indonesia berdasarkan prinsip Wasathiyah.
Syafiq merupakan Guru Besar Peradaban Islam di UIN Sunan Ampel Surabaya.
Ia juga pernah menjabat sebagai Rektor Universitas Muhammadiyah Sidoarjo. Dia juga pernah duduk sebagai Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur. (Antara)
Baca Juga: Sikapi Insiden Pembakaran Bendera Tauhid, JK Sampaikan Pernyataan