Suara.com - Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon menanggapi Presiden Jokowi yang menyebut politikus sontoloyo dengan cara berbeda. Fadli Zon berhasil membuat satu puisi yang diberi judul Sontoloyo.
Sebenarnya Fadli Zon tidak menyebutkan nama Jokowi di dalam puisinya. Akan tetapi sesuai dengan pemberitaan media, istilah sontoloyo melekat pada sosok Presiden Jokowi yang mengaku kesal sehingga menyebut kata tersebut.
Dalam puisinya yang diunggah dalam akun Twitter pribadinya @fadlizon pada Kamis (25/10/2018), Fadli Zon menyindir soal kinerja pemerintah dari segala aspek.
Mulai dari pemerintahan Jokowi yang sempat menyebut pertumbuhan ekonomi negara meroket, kemudian soal produksi beras yang menurut Fadli Zon pemerintah tidak mencegah impor beras.
Selain itu Fadi Zon pun menyindir susahnya masyarakat mencari lapangan pekerjaan di zaman kepemimpinan Jokowi.
Belum lagi Fadli Zon mengkritik utang-utang negara yang kian menumpuk namun Jokowi bisa menggelar acara sidang tahunan IMF-World Bank di Bali dengan anggaran yang cukup fantastis.
Seperti diketahui sebelumnya Presiden Jokowi mengakui keceplosan mengucapkan politikus sontoloyo, saat memberikan pidato sambutan dalam acara pembagian sertifikat hak atas tanah untuk masyarakat Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Selasa (24/10) sore.
Hal ini diungkapkan Jokowi saat membuka pertemuan Pimpinan Gereja dan Rektor/Ketua Perguruan Tinggi Keagamaan Kristen seluruh Indonesia, di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (17/10/2018).
"Inilah kenapa kemarin saya kelepasan, saya sampaikan politikus sontoloyo. Jengkel, saya tak pernah sebelumnya pakai kata-kata seperti itu, saya bisanya (kalau bicara) bisa mengerem, tapi kalau sudah jengkel bagaimana?" kata Jokowi.
Berikut adalah puisi Fadli Zon berjudul Sontoloyo!