Markas Dibakar Massa, Kapolsek Bendahara Aceh Tamiang Dicopot

Reza Gunadha Suara.Com
Selasa, 23 Oktober 2018 | 18:31 WIB
Markas Dibakar Massa, Kapolsek Bendahara Aceh Tamiang Dicopot
Kantor Polsek Bendahara, Kabupaten Aceh Tamiang dibakar massa, Selasa (23/10/2018). [dok.warga/Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kapolda Aceh Mayjen Rio S Djambak mencopot Kapolsek Bendahara, Aceh Tamiang, menyusul meninggal dunianya seorang tersangka narkoba yang menyebabkan kantor polsek diserang warga.

"Kapolda sudah mencopot jabatan Kapolsek Bendahara bersama anggota reserse. Dalam waktu dekat ini administrasi pemecatan dikeluarkan Kapolda Aceh," tegas Kepala Bidang Humas Polda Aceh Kombes Misbahul Munauwar seperti diberitakan Antara, Selasa (23/10/2018).

Namun, perwira menengah Polri itu tidak menyebutkan nama dan pangkat Kapolsek Bendahara beserta anggota resersenya.

Ia hanya menyebutkan keduanya sudah diamankan di Markas Polres Aceh Tamiang untuk menjalani pemeriksaan.

Baca Juga: Jokowi: Hati-hati Banyak Politikus Sontoloyo

Kombes Misbahul Munauwar menyebutkan, pimpinan Polda Aceh menilai ada kesalahan prosedur, sehingga menyebabkan seorang tersangka narkoba meninggal dunia. Kejadian ini memicu kemarahan masyarakat sehingga menyerang Kantor Polsek Bendahara.

"Pimpinan Polda memberikan perhatian serius dalam kasus ini. Kapolsek yang dicopot beserta anggota resersenya akan diproses sesuai ketentuan berlaku. Mereka nantinya apakah ditarik ke Polda Aceh atau tetap di Polres Aceh Tamiang menjalani pemeriksaan," ujar Misbahul Munauwar.

Masyarakat di sekitar Kantor Polsek Bendahara, Kabupaten Aceh Tamiang, menyerang kantor polisi tersebut pada Selasa (23/10), sehingga menyebabkan kerusakan serta membakar sepeda motor yang ada di tempat itu.

Misbahul Munauwar mengatakan, penyerangan kantor polsek dipicu meninggal dunianya seorang tersangka narkoba jenis sabu-sabu beserta barang buktinya.

"Awalnya ada penangkapan tersangka sabu-sabu beserta barang buktinya pada Senin (22/10) malam. Tersangka sempat menjalani pemeriksaan dan olah tempat kejadian perkara," ungkapnya.

Baca Juga: Lewati Buffon, Kiper Berdarah Indonesia Ini Cleansheet Terbanyak

Namun, sebut Misbahul Munauwar, tersangka meninggal dunia Selasa (23/10) pagi. Pihaknya juga belum bisa memastikan penyebab kematian tersangka narkoba tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI