Hingga Oktober 2018, Pemerintah Bagikan 6 Juta Sertifikat Tanah

Jum'at, 19 Oktober 2018 | 09:48 WIB
Hingga Oktober 2018, Pemerintah Bagikan 6 Juta Sertifikat Tanah
Menteri ATR/BPN, Sofyan Djalil, di Kantor Kementerian ATR/BPN, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (18/1/2018). (Dok: ATR/BPN)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kementerian Agaria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), menargetkan pembagian 7 juta sertifikat tanah di seluruh Indonesia pada 2018. Menteri ATR/BPN, Sofyan Djalil mengatakan, dari target tersebut, 6.192.875 juta sertifikat tanah sudah terealisasi dan dibagikan kepada masyarakat.

Angka tersebut, jelas Sofyan, telah dicapai hingga Oktober 2018. Artinya, telah 88,5 persen tercapai dari target 7 juta sertifikat tanah.

"Sampai hari ini, untuk target 7 juta sampai 2018, kita sampai dengan Oktober, yang telah berhasil mencapai target PTSL (Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap), yaitu 6.192.875 juta," ujar Sofyan, di Kantor Kementerian ATR/BPN, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (18/1/2018).

Sofyan mengatakan, pihaknya yakin, target 7 juta sertifikat tanah ke masyarakat tersebut akan tercapai. Jika hal tersebut tercapai, maka sepanjang pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan ada 14,6 juta masyarakat Indonesia yang akan menerima sertifikat tanah.

Baca Juga: ATR/BPN: Master Plan Zonasi Rawan Bencana Palu Selesai November

"Jadi 3 tahun terakhir, hampir 7,6 juta serifikat tanah sampai tahun lalu. Tahun ini bertambah 7 juta, sehingga 14 juta sertifikat," jelasnya.

Ia menambahkan, pihaknya menargetkan 23 juta masyarakat menerima sertifikat tanah sepanjang pemerintahan Jokowi. Target tersebut dapat tercapai andai penyerahan sertifikat tanah sebanyak 9 juta pada 2019 dapat tercapai.

"Tahun depan, 9 juta sertifikat. Insya Allah, akhir pemerintahan Pak Jokowi, 23 juta masyarakat menerima sertifikat," ujar Sofyan.

Sementara itu, hingga saat ini, Sofyan mengatakan, masih ada 75 juta bidang tanah yang belum mendapat sertifikat tanah. Jumlah tersebut dari total 126 juta bidang tanah yang tercatat.

"Tanah yang resmi yang tercatat sekitar 126 juta. Semua (dalam bentuk) tanah. Yang sudah bersertifikat sampai hari ini, 51 juta, yang belum 75 juta lagi. Tahun ini, targetnya bertambah 7 juta. Berarti jadi 58 juta tanah bersertifikat," tutur Sofyan.

Baca Juga: Menteri ATR/BPN: Kita Wujudkan Kesejahteraan Petani

Ditambah dengan target tahun depan sebanyak 9 juta sertifikat yang dibagikan, diharapkan total bidang tanah yang belum bersertifikat di Indonesia tinggal 59 juta

"Tahun depan, ada 9 juta sertifikat yang dibagikan. Jadi yang belum bersertifikat tinggal 59 juta. Itu yang akan kita kejar," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI