Suara.com - Pasca penembakan di gedung DPR, Anggota Komisi I DPR RI Fraksi Partai NasDem, Mayjen TNI (Purn) Supiadin Aries Saputra menilai lingkungan di gedung DPR/MPR harus steril. Hal tersebut mengingat insiden peluru yang menyasar ruang kerja anggota Komisi III Fraksi Partai Gerindra, Wenny Warouw dan anggota komisi III Fraksi Partai Golkar, Bambang Heri Purnama, Senin (15/10/2018).
Supiadin berpendapat harus ada jarak steril dari lingkungan gedung DPR/MPR untuk mencegah potensi bahaya yang mengancam. Dirinya mengatakan lingkungan DPR/MPR terdapat banyak orang yang beraktivitas setiap harinya.
"Karena di DPR bukan hanya tempat bekerja anggota DPR, presiden dan politikus negara lain kan suka datang kesini. Oleh karena itu kita harus menjamin keamanan ini. Saya kira kedepan perlu dilakukan evaluasi dan komunikasi dengan gedung-gedung tinggi yang ada di sekitar DPR," ujar Supiadin di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (16/10/2018).
Supiadin juga berpendapat lapangan tembak Seyanan perlu dipindah karena rutinitas di sekitar lokasi tersebut. Dirinya menyebut lokasi lapangan tembak senayan sudah tidak kondusif.
Baca Juga: Penembakan Gedung DPR, Peluru Sejengkal di Atas Kepala Pendeta
"Sudah tidak layak untuk latihan menembak karena jalan itu selama 24 jam penuh manusia. Sementara, disitu hanya dinding-dinding bata, mungkin di dalamnya ada ban, tapi kemungkinan recosite tinggi sekali. Karena dindingnya terlalu rendah," jelasnya.
"Menurut saya pertama, di evaluasi kualitas bangunannya. Kedua dipindahkan lapangan tembaknya," Supiadin menandaskan.