Suara.com - Tim kampanye Prabowo Subianto - Sandiaga Uno akan datang ke Polda Metro Jaya untuk diperiksa dalam kasus hoaks Ratna Sarumpaet. Pihak tim Prabowo yang akan datang adalah Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak.
Dahnil Anzar akan menjadi saksi terkait kasus penyebaran berita bohong tersangka Ratna Sarumpaet.
Dahnil Anzar memastikan dirinya akan hadi sebagai saksi dalam penyidikan kasus Ratna Sarumpaet. Rencananya, Dahnil Anzar akan menjalani pemeriksaan sejak pukul 10.00 WIB.
"Besok saya akan datang, sebagai saksi, datang dengan gembira," kata Dahnil saat dihubungi wartawan, Senin (15/10/2018).
Baca Juga: Ratna Sarumpaet Legawa Tak Dijenguk Prabowo - Sandiaga Uno
Dahnil menyampaikan bahwa dalam pemeriksaan tersebut nantinya akan didampingi oleh tim advokasi. Dahnil pun berjanji bahwa dirinya akan menyampaikan sesuatu yang penting kepada publik.
"Ada (tim advokasi). Nanti saya juga akan sampaikan hal yang penting juga kepada publik, setelah diperiksa," pungkasnya.
Untuk diketahui, tersangka Ratna Sarumpaet sempat merekayasa cerita wajah babak belurnya kepada Calon Presiden Prabowo Subianto dan jajaran elitenya. Ratna bercerita bahwa dirinya telah dianiaya oleh orang tak dikenal pada 21 September 2018 di Kota Bandung.
Karena merasa prihatin, Prabowo, Amien Rais, Fadli Zon serta jajaran elite lainnya pun melakukan konferensi pers dan membenarkan bahwa Ratna telah dipukuli.
Namun, sehari setelah Prabowo melangsungkan konferensi pers, Ratna Sarumpaet mengaku bahwa dirinya telah berbohong. Wajah bonyoknya yang sempat beredar di media sosial ternyata hasil dari operasi sedot lemak. Alasan Ratna berbohong ialah karena takut ditanya oleh anak-anaknya karena melihat wajahnya yang bengkak-bengkak.
Baca Juga: Gairah Ratna Sarumpaet Berkurang di Tahanan, Ini Pemicunya