Menpar: 20 Juta Orang Singapura Jadi Potensial Wisman

Jum'at, 05 Oktober 2018 | 09:14 WIB
Menpar: 20 Juta Orang Singapura Jadi Potensial Wisman
Menteri Pariwisata, Arief Yahya, di Singapura. (Dok: Kemenpar)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Semangat Indonesia Incorporated tidak henti-hentinya disuarakan Menteri Pariwisata, Arief Yahya. Semangat ini juga dihembuskannya saat melakukan kunjungan kerja ke Singapura, Rabu (3/10/2018).

Menpar melakukan kunjungan kerja one-day trip ke Singapura, ditemani Plt. Deputi Pemasaran I, Ni Nyoman Giri Adnyani, dan Asdep Pemasaran I Regional I, Masruroh.

Di Singapura, menpar melakukan konsolidasi dan penguatan stakeholders pariwisata Indonesia. Di sana, menpar juga bertemu dan Duta Besar RI untuk Singapura, Ngurah Swajaya, VITO Singapura dan tim.

Menpar menjelaskan, kunker tersebut bertujuan untuk mematangkan persiapan Singapura sebagai hub, karena dapat dimanfaatkan untuk mendatangkan wisman ke Indonesia.

Baca Juga: Warga Malaysia dan Singapura Saksikan Festival Bahari Kepri

“Singapura adalah negara yang sudah menjadi transportation dan tourism hub, sebab Bandara Changi menjadi salah satu yang tersibuk dan well-connected di dunia, bahkan paling sibuk di ASEAN. Belum lagi penyeberangan feri dari ke Kepri. Jumlahnya mencapai hampir 100 trip per hari-nya,” katanya.

Menteri Pariwisata, Arief Yahya, di Singapura. (Dok: Kemenpar)
Menteri Pariwisata, Arief Yahya, di Singapura. (Dok: Kemenpar)

Selain itu, jumlah wisman inbound di Singapura sudah mencapai 17 juta orang lebih.

“Belum lagi ditambah dengan penduduk Singaporeans 4 juta dan expatriates  1,5 juta orang, maka jumlah potensial wisman yang Singapura yang bisa ditarik ke Indonesia mencapai lebih dari 20 juta orang,” jelasnya.

Menpar juga sempat bertemu dengan tim Changi Airport Group (CAG), menjelang kepulangannya ke Jakarta. Pertemuannya tersebut untuk membahas peran Changi Airport, khususnya dalam bekerja sama mendorong penumpang, termasuk transit passengers

“Dengan strategi memancing di kolam ikan tetangga (yaitu Singapura), tentu dapat menjadi upaya yang lebih efektif. Tujuannya agar perolehan wisman yang lebih besar agar memenuhi target 20 Juta wisman di tahun 2019!” tutupnya.

Baca Juga: Kemenpar Paparkan Keindahan Danau Toba di Singapura

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI