Suara.com - Koordinator juru bicara Tim Sukses Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak kecewa telah dibohongi Ratna Sarumpaet. Imbasnya, pihaknya akan membahas terkait status Ratna sebagai juru kampanye dalam BPN Prabowo-Sandiaga.
Dahnil menjelaskan bahwa seluruh pihak termasuk Calon Presiden Prabowo Subianto mengaku kecewa karena telah dibohongi oleh Ratna Sarumpaet. Ratna bercerita wajah lebamnya akibat dipukul oleh orang tak dikenal di Bandara Husein Sastranegara, Bandung pada Jumat (21/9/2018).
Padahal pada tanggal tersebut, Ratna Sarumpaet mulai menjalani rangkaian operasi sedot lemak di RSK Bina Estetika, Menteng, Jakarta. Di sana, Ratna Sarumpaet ditangani oleh dokter bedah plastik langganannya, Dr. Sidiq.
"Kita kecewa sekali dengan tindakan mbak Ratna yang kemudian membohongi semua pihak terutama Pak Prabowo, pak Amien, pak Djoko Santoso dan Faldi dan semuanya merasa dibohongi," kata Dahnil kepada wartawan, Rabu (3/10/2018).
Baca Juga: Bongkar Kebohongan Ratna Sarumpaet, Tompi: Malu Sendiri Kan
Dahnil menjelaskan bahwa pihaknya kecolongan dengan cerita Ratna Sarumpaet. Menurutnya, pihak Prabowo beserta jajarannnya memiliki kelemahan karena selalu berbaik sangka kepada semua pihak.
"Kiita ingin membantu sesama itu kemudian menjadi kelemahan karena kemudian dibohongi dengan cara-cara seperti itu," ujarnya.
Terkait dengan status Ratna yang sebagai jubir di BPN, kata Dahnil pihaknya akan membahas hal tersebut lebih lanjut.
"Iya nanti kita bicarakan itu," pungkasnya.
Baca Juga: Sempat Bela Ratna Sarumpaet, Rachel Maryam Emosional