Ahyudin mengatakan tahapan pertama yang dilakukan ACT adalah memberikan bantuan kepada korban gempa dengan memobilisasi logistik, alat kesehatan, dan melakuakan evakuasi terhadap korban yang tertimpa reruntuhan bangunan. Dirinya menyebut hingga kini ada 253 orang relawan ACT yang telah berada di Palu dan Donggala.
"Tim ACT disana spesial semuanya rescue. Saya kira 253 yang dikirim ke sana semuanya rescue. Sebagian baru buat dapur umum, mudah-mudahan perbaikan jembatan akan cepat," jelasnya.
Ahyudin menambahkan, mulai esok bantuan logistik 100 ton dalam sehari juga akan diberikan kepada korban gempa. Dirinya mengatakan ACT memiliki mitra di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan yang memberikan bantuan tersebut.
"Kami sudah bayar dari awal. Itu yang kita lakukan. Saya berharap pekan ini pekerjaan besar bangsa ini adalah memastikan seluruh korban terpapar bencana bisa dilayani kebutuhan pokoknya," tandasnya.
Baca Juga: Di Tahun Politik, Masyarakat Diimbau Bersatu untuk Gempa Palu